15.9 C
New York
Tuesday, April 16, 2024

Gesits, Motor Listrik yang Dikuasai Anak Usaha WIKA

Jakarta, MISTAR.ID

Gesits, nama motor listrik yang kini sedang diincar sebagian orang. Prototipe motor listrik Gesits sudah muncul sejak 2016. Lalu mendapatkan sejumlah pembaruan hingga ke versi produksi massal saat ini.

Gesits yang merupakan proyek beberapa perusahaan dalam negeri adalah merek otomotif yang sudah menghasilkan produk motor listrik. Motor listrik itu dinamakan sama seperti mereknya, Gesits dan sudah dikenalkan pada masyarakat.

Desain Gesits dibuat seperti skutik yang sudah akrab di mata warga Indonesia. Panjangnya 1.947 mm, lebar 674 mm, tinggi 1.135 mm, serta wheelbase 1.290 mm. Motor ini sekilas tak berbeda dari skutik, namun bila diperhatikan di area ban belakang tidak terdapat mesin. Berat Gesits 94,5 kg dengan kapasitas angkut maksimum 150 kg.

Baca Juga:Motor Listrik China DC100 Miliki Fitur Canggih dan Berdiri Otomatis

Motor elektrik sebagai penggerak roda belakang via belt drivetrain berada di bawah bagasi atau di depan monoshock. Motor elektrik ini berupa BLDC Motor, permanent magnet synchronous, yang sanggup menghasilkan 6,7 hp dan torsi 30 Nm.

Ada tiga mode yang bisa digunakan pengendara, yaitu ECO (dibatasi 45 km per jam), Urban (dibatasi 60 km per jam), dan Sport (dibatasi 70 km per jam). Akselerasi 0-50 km per jam diklaim selama lima detik, namun kecepatan maksimalnya dibatasi 70 km per jam.

Indikator mode berkendara bisa dilihat di instrument cluster digital yang bisa terkoneksi Bluetooth ke aplikasi ponsel. Gesits juga punya mekanisme khusus agar bisa mundur, ini dapat berguna ketika mengeluarkan motor dari parkiran sempit.

Gesits menggunakan teknologi LED untuk lampu depan, belakang, dan sein. Lalu punya rem cakram di ban depan dan belakang, serta menggunakan pelek ukuran 14 inci.

Baca Juga:Produsen Sepeda Mulai Beralih ke Bisnis Motor Listrik

Menurut situs resminya, motor listrik Gesits menggendong baterai Li-NCM 72v 20Ah yang diletakkan di bagasi. Baterai ini beratnya 8 kg, pengecasan 3-4 jam, durasi pengecasan 1.000 kali, dan diberikan garansi selama tiga tahun.

Baterai bisa digunakan untuk menempuh jarak 50 km. Bagasi Gesits muat hingga dua baterai, jika digunakan semuaya maka jarak tempuh menjadi sekitar 100 km. Gesits awalnya adalah buah kerjasama antara Garansindo dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Nama Gesits berasal dari singkatan Garansindo Electric Scooter ITS dan nama perusahannya adalah Gesits Technologies Indo (GTI).

GTI lantas mendirikan perusahaan gabungan dengan Wijaya Karya Industri & Konstruksi (WIKON) yaitu WIKA Industri Manufaktur (WIMA) pada Juni 2018. WIMA adalah prinsipal dan manufaktur yang memiliki pabrik perakitan Gesits di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.

WIKA merupakan perusahaan pelat merah alias BUMN sektor konstruksi. Menurut laporan keterbukaan informasi BEI pada Rabu (29/9/21), WIKON telah sepenuhnya mengambil alih saham GTI pada 24 September. Sebanyak 6.800 lembar saham atau setara 10,66 persen saham dibeli seharga Rp36,5 miliar. Akuisisi ini membuat WIKON sepenuhnya pemilik WIMA.

Baca Juga:Mantap! Motor Listrik Asal Semarang Berani Unjuk Gigi

Kuasai 100 Persen Saham Motor Listrik Gesits

Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA, yakni PT Wika Industri dan Konstruksi (WIKON), meng-akuisisi 100 persen saham produsen sepeda motor listrik Gesits.

Dalam laporan keterbukaan informasi BEI, Rabu (29/9/21), Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya mengatakan WIKON mengambil alih saham milik PT Gesits Technologies atau GTI pada PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA).

“Transaksi jual-beli tersebut telah berlangsung pada 24 September 2021 untuk mengakuisisi 6.800 lembar saham atau setara 10,66 persen saham yang ditempatkan dan disetor di WIMA tersebut. WIKON menggelontorkan dana sebesar Rp36,5 miliar,” tutur Mahendra dalam keterangan resminya.

Baca Juga:Anak Hary Tanoe Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi Rp2,55 M

Melalui transaksi tersebut, kini WIKON menjadi pemegang 100 persen saham pada WIMA. Diketahui WIMA merupakan perusahaan patungan manufaktur motor listrik Gesits antara WIKON dengan GTI. “Bahwa pelaksanaan transaksi sebagaimana tersebut di atas memberikan dampak positif bagi keberlangsungan kegiatan usaha WIMA, sekaligus memberikan nilai tambah bagi perseroan,” terang Mahendra.

Motor Gesits mengandalkan mesin motor listrik bertenaga 6,7 dk dan torsi 30 Nm yang mendapat daya listrik dari baterai berkapasitas 1.396 watt. Dalam keadaan penuh, motor ini bisa menjelajah hingga 50 Km.

Pengisian baterainya dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu normal charging yang mengambil daya listrik sebesar 350 wH dan fast charging 450 wH. Pada mode normal, kecepatan pengisian membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam dengan pengisian cepat 3-4 jam. Gesits menawarkan tiga macam mode berkendara, yakni eco, urban, dan sport. Masing-masing menawarkan kecepatan puncak dan jarak tempuh berbeda. (cnn/hm12)

Related Articles

Latest Articles