9.1 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Waspadai Kemungkinan Pandemi Covid-19 Gelombang Ketiga

Jakarta, MISTAR.ID
Meski situasi pandemi virus corona di Indonesia sudah menunjukkan penurunan namun Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta masyarakat tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan

Wiku mengatakan bahwa sejumlah negara saat ini tengah menghadapi pandemi gelombang ketiga.

“Kita harus waspada dan tetap disiplin protokol kesehatan agar kita tidak menyusul third wave atau lonjakan ketiga dalam beberapa bulan ke depan,” kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (14/9/21).

Baca juga: Hasil Riset AS: Kematian Akibat Covid Indonesia Lebih Tinggi

Ia juga mengatakan, kasus Covid-19 di Indonesia Turun, saat Negara Lain Alami Gelombang Ketiga. Menurutnya, tiga gelombang pandemi dunia masing-masing terjadi pada Januari 2021 sebagai puncak pertama, April 2021 puncak kedua, dan Agustus-September 2021 sebagai puncak ketiga.

Situasi yang berbeda nampak pada Indonesia lantaran RI baru mengalami dua gelombang pandemi. Puncak kasus pertama di Indonesia terjadi bersamaan dengan negara-negara lainnya seperti Amerika Serikat, Malaysia, dan Jepang, yakni Januari 2021.

Namun, ketika negara lainnya mengalami puncak kedua pada April 2021, Indonesia justru masih terus mengalami pelandaian kasus. RI baru mengalami puncak gelombang kedua pada Juli 2021. Tren serupa tidak nampak pada negara-negara lainnya di dunia.

Tak hanya itu, ketika bulan September ini pandemi gelombang ketiga dunia mencapai puncak, kasus Covid-19 di Tanah Air justru menunjukkan penurunan.

“Lonjakan kedua di Indonesia pada Juli lalu yamg tidak diikuti dengan lonjakan kasus dunia menunjukan bahwa meskipun Indonesia mengalami kenaikan kasus yang signifikan, namun tidak cukup signifikan untuk berkontribusi pada kenaikan kasus dunia,” ujar Wiku.

Baca juga: Angka Kematian Pasien Covid-19 di Indonesia Masih di Atas Rata-rata Dunia

Ia mengatakan, Indonesia melewati second wave atau puncak kedua pada bulan Juli lalu. Perbaikan situasi nampak dari terus menurunnya angka positivity rate diiringi dengan peningkatan testing dan tracing.

Membaiknya situasi ini, kata Wiku, menunjukkan ketahanan bangsa dalam menghadapi pandemi virus corona. Oleh karenanya, ia meminta seluruh pihak tetap disiplin memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Pemerintah pun berjanji bakal terus meningkatkan upaya 3T atau testing, tracing, dan treatment serta laju vaksinasi. “Tugas besar kita sekarang adalah mempertahankan kurva yang telah melandai ini,” kata dia. Baca berikutnya. (kompas/hm06)

Related Articles

Latest Articles