Sidoarjo, MISTAR.ID
Ada yang menarik yang dilakukan warga Dusun Semampir, Desa Sidorejo, Kecamatan Krian, Sidoarjo. Saat daerah ini masuk zona merah Corona, warga pun menggunakan cara unik saat menggelar sholat Ied agar tetap bisa sholat Ied berjamaah dan tetap mencegah penyebaran virus Corona.
Caranya, ratusan warga memilih menunaikan sholat Ied di depan rumah masing-masing. Jadi setiap satu keluarga tidak bercampur dengan keluarga lainnya.
Mereka juga melarang ada warga luar ikut salat Id di dusun tersebut. Mereka menjadi makmum pada seorang imam yang berada di masjid. Mereka melakukan gerakan solat sesuai instruksi sang imam yang terdengar melalui pengeras suara.
Meski hanya sholat Ied di depan rumah, namun mereka tetap menerapkan protokol kesehatan. Seperti mencuci tangan, dan menggunakan masker.
Baca Juga:Jokowi Sholat Ied Di Istana Bogor Bersama Keluarga
“Setiap halaman rumah harus diisi jemaah satu keluarga, jamaah orang lain atau bukan keluarga tidak diizinkan,” kata Sutrisno, Ketua RW Dusun Semampir, Desa Sidorejo, Krian, Sidoarjo, Minggu (24/5/20).
Sutrisno menambahkan, untuk mencegah penyebaran virus Corona, usai melakukan sholat Ied, warga segera kembali ke rumah masing-masing. Pihaknya melarang warga melakukan silaturahmi seperti pada umumnya.
“Usai pelaksanaan salat warga harus langsung masuk rumah, tidak diizinkan melakukan silaturahmi. Semua ketentuan itu telah disepakati oleh semua warga,” pungkas Sutrisno.(detik.com/hm01)
