8.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Sempat Disorot Publik karena Kasus Sumbangan Fiktif Rp2 T, Kapolda Sumsel Dicopot

Jakarta, MISTAR.ID

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri  dari jabatannya. Irjen Eko pindah ke jabatan Karosahli Kapolri berdasarkan surat nomor ST/1701/VIII/KEP2021 yang diteken AsSDM Kapolri Irjen Pol Wahyu Widada

“Ya benar,” kata Karopenmas Polri Brigjen Rusdi Hartono saat dikonfirmasi, Rabu (25/8/21).

Jabatan Kapolda Sumsel selanjutnya diisi oleh Irjen Tomi Harmanto yang merupakan mantan Kapolda Sumbar. Posisi Tomi kemudian digantikan oleh Irjen Teddy Minahasa Putra

Sebelumnya, Irjen Eko Indra menjadi sorotan publik usai menghadiri acara pemberian sumbangan oleh keluarga Akidi Tio. Dalam acara itu, Eko menerima plakat bertuliskan sumbangan Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio untuk penanganan Covid-19.

Baca juga: Buntut Lain dari Sumbangan 2 T, Menantu Akidi Tio Bantah Utang Rp2,3 M ke Dokter di Palembang

Menjadi pelik ketika sumbangan yang dijanjikan tak kunjung diberikan oleh keluarga Akidi Tio. Walhasil, Eko Indra, selaku orang yang menerima secara seremonial pun menjadi sorotan. Berbagai kalangan menilai seharusnya Eko Indra memastikan terlebih dahulu uang yang akan disumbangkan ada atau tidak.

Eko lalu meminta maaf karena telah terlibat dalam kegaduhan publik mengenai sumbangan Rp2 triliun yang ternyata fiktif. Dia mengakui dirinya kurang hati-hati.

Baca juga: Sumbangan Rp2 Triliun Ternyata Hoaks, Anak Akidi Tio Ditangkap dan Jadi Tersangka

“Saya minta maaf khususnya kepada Kapolri, Pimpinan di Mabes Polri, anggota Polri, masyarakat Sumsel, tokoh agama dan tokoh adat. Terutama Forkompinda Sumsel, Gubernur, Pangdam dan Danrem,” kata Eko pada 5 Agustus lalu.

Meski demikian, Eko tetap diperiksa oleh tim dari Mabes Polri akibat kejadian itu walau sudah meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi. Anak Akidi Tio, yakni Heriyanty juga diperiksa terkait sumbangan fiktif tersebut. (cnn/hm06)

Related Articles

Latest Articles