5.8 C
New York
Friday, April 26, 2024

Selain Pratu Roy, Pratu Dedi juga Gugur dalam Kontak Tembak dengan KKB Papua

Jakarta, MISTAR.ID

Prajurit TNI dari Yonif Raider 400/BR yang gugur dalam kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua bertambah jadi dua orang, Jumat (22/1/21).

Kontak tembak prajurit TNI dengan KKB Papua terjadi di Kampung Titigi Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (22/1/21). Kelompok KKB disebut melakukan melakukan penyerangan terhadap prajurit TNI.

“Dua korban penembakan meninggal dunia,” ujar Kapen Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keteranganya, Jumat (22/1/21).

Baca Juga: Kontak Tembak dengan KKB di Intan Jaya, Seorang Prajurit TNI Tewas

Suriastawa menjelaskan bahwa kedua korban prajurit TNI adalah Pratu Roy Vebrianto dan Pratu Dedi Hamdani yang meninggal dunia saat dievakuasi ke Timika dengan menggunakan helikopter Caracal.

“Pratu Roy Vebrianto yang ditembak secara membabi buta sesaat dirinya usai melaksanakan ibadah sholat Subuh di Pos Titigi Yonif Raider 400/BR di Kampung Titigi Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya Papua Jumat,” ujarnya.

Dari insiden tersebut, Suriastawa menjelaskan bila Pratu Roy telah tertembak dari jarak 200 meter oleh KKB pada saat melaksanakan pembersihan usai melaksanakan ibadah salat subuh.

Baca Juga: 450 Prajurit TNI Berangkat Jaga Perbatasan NKRI

“Sedangkan, korban yang lain atas nama Pratu Dedi Hamdani dari Pos Hitadipa tertembak, saat melakukan pengejaran kepada KKB yang melakukan penembakan terhadap Pos Titigi,” jelasnya.

Lanjutnya, ia mengatakan jika Pratu Dedi ditembak secara membabi buta dari arah ketinggian di hutan yang terletak antara Kampung Sugapa Lama dan Kampung Hitadipa.

Sementara itu, dari pihak Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) mengklaim jika serangan pada hari ini di Pos TNI Titigi telah berhasil menembak tiga Anggota TNI.

Baca Juga: Danbrigif 7/RR Berikan Jam Komandan Pada Seluruh Prajurit Yonif 121/Macan Kumbang

“Serangan yang terjadi di pos titigi intan jaya, terjadi pada hari ini, hari Jumat pukul 05:00 WIT sampai denga 10.15 WIT selesai,” ujar Yosua waker selaku Komandan Lapangan, dalam keteranganya, Jumat (22/1).

Yosua membeberkan jika pada serangan hari ini, dari pihaknya tidak terdapat korban. Sementara dari kubu TNI disebut terdapat tiga personel yang berhasil ditembak.

“Dalam kontak senjata itu TPNPB kami tidak ada yang korban maupun luka-luka, namun anggota TNI tiga orang yang kami tembak di pos TNI titigi itu,” jelasnya.

Lebih lanjut, kata Yosua, TPNPB tetap siap bersiaga untuk mengatasi kemungkinan adanya pengejaran yang dilakukan anggota TNI.(merdeka/hm02)

 

 

Related Articles

Latest Articles