15.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Ini Rahasia Jabar Berhasil Tekan Covid-19

Jakarta, MISTAR

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengungkapkan, terdapat tiga kunci untuk menekan persebaran Covid-19 di wilayah Jawa Barat, yakni Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), larangan mudik, dan tes masif.

Menurut Ridwan Kamil, kunci pertama dalam mitigasi persebaran Covid-19 yaitu PSBB, mampu mengurangi pergerakan manusia. Sementara kunci kedua yaitu larangan mudik, dapat menekan kasus impor dari zona merah yang merupakan episentrum Covid-19. Sedangkan kunci ketiga yaitu tes masif, bertujuan untuk memetakan persebaran Covid-19.

“Keberhasilan melawan Covid-19 dalam situasi sekarang ada 3 strategi, yaitu PSBB yang ketat, melarang mudik agar tidak ada kasus impor, lalu tes masif. Di situlah kita bisa menurunkan persebaran Covid-19,” kata Ridwan Kamil, dalam keterangan tertulis, Senin (4/5/2020).

Hal itu ia ungkapkan dalam acara penerimaan bantuan dari donatur untuk penanganan Covid-19 di Gedung Pakuan, Kota Bandung pada hari ini. Ridwan Kamil mengatakan PSBB di lima wilayah Bogor-Depok-Bekasi (Bodebek) yang dimulai pada 15 April 2020 dinilai berhasil menurunkan angka reproduksi (Ro) kasus Covid-19. Sebelum diterapakannya PSBB, Bodebek memiliki angka Ro tertinggi dibanding wilayah lain di Jabar yakni 1,27. Setelah 14 hari PSBB pertama hingga 28 April lalu, angka Ro menurun menjadi 1,07.

“Berita baiknya, Jabar PSBB nya relatif berhasil, Bodebek khususnya yang tadinya tertinggi dalam kecepatan penularan sekarang sudah turun,” ucapnya.

“Kota/kabupaten yang tidak PSBB justru naik, itulah kenapa kita memberlakukan PSBB secara provinsi supaya tren menggembirakan dari yang PSBB hadir juga di daerah yang belum PSBB,” imbuhnya.

Dalam acara tersebut, Ridwan Kamil juga mengapresiasi para donatur yang kembali menyalurkan bantuan dalam upaya percepatan penanggulangan Covid-19 di Jabar.

“Karena perangnya kesehatan maka pertempuran di lini depannya adalah dokter dan perawat. Untuk itu, saya apresiasi kepada pihak yang menyumbangkan alat-alat kesehatan maupun sembako dan donasi,” pungkasnya.

Sebagai informasi, bantuan penanganan Covid-19 tersebut, diterima langsung oleh Jabar Bergerak. Rincian bantuan yang diberikan yaitu 20.000 surgical mask dan 1.000 KN95 dari Yayasan Solusi Bersinar Indonesia dan Bank Sampah Bersinar, 62 baju Alat Pelindung Diri (APD) dan 160 paket sembako dari Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI), APD dari UNIKOM, 10.000 paket sembako dan 30.000 pak nasi bungkus dari Gereja Sahabat Kota, dan 1.000 nasi kotak dari Grab.

Sumber : Detik
Editor : Mahadi

Related Articles

Latest Articles