9.9 C
New York
Friday, April 19, 2024

Hadiri KTT ASEAN, Panglima Militer Myanmar Tiba di Indonesia

Jakarta, MISTAR.ID
Setelah mendarat di Indonesia, Panglima Militer Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing dan delegasi terlebih dahulu menjalani PCR swab test dan penapisan kesehatan sebagai bagian dari penerapan protokol kesehatan, dan selanjutnya bergerak meninggalkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju lokasi ASEAN Leaders’ Meeting {ALM) di Gedung Sekretariat ASEAN Jakarta.

Jenderal besar junta militer Myanmar itu mendarat di Bandara Internasional soekarno-Hatta, Sabtu (24/4/21) sekira pukul 11.00 WIB. Berdasarkan keterangan Biro Pers Istana, Panglima Militer Myanmar ini disambut oleh Duta Besar Myanmar untuk Republik Indonesia Ei Ei Khin Aye dan Kepala Protokol Negara (KPN) Andy Rachmianto.

Sang jenderal akan turut menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN atau ASEAN Leaders’ Meeting (ALM) di Gedung Sekretariat ASEAN Jakarta. Sebelumnya, sejumlah petinggi ASEAN lainnya telah tiba di Jakarta sejak kemarin, antara lain Sultan Brunei Darussalam, Sultan Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen,

Baca Juga:Junta Militer Brutal, 250 Ribu Warga Myanmar Mengungsi

Adapun topik yang akan dibahas dalam pertemuan KTT ASEAN kali ini yaitu terkait langkah-langkah yang tepat dalam menangani persoalan Myanmar.

Hal tersebut dikemukakan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Vietnam Phạm Minh Chính di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Jumat (23/4/21).

Baca Juga:Pemimpin Kudeta Myanmar Bakal Hadiri KTT ASEAN di Jakarta

“Bapak presiden menekankan bahwa ALM [Asean Leaders Meeting] ini semata dilakukan untuk kepentingan rakyat Myanmar,” tuturnya. ALM merupakan inisiasi Indonesia, dan merupakan tindak lanjut dari pembicaraan antara Jokowi dan Sultan Brunei Darussalam selaku Ketua ASEAN.

Sebelumnya, utusan khusus PBB untuk Myanmar, Christine Schraner Burgener, dikabarkan juga akan hadir ke Jakarta. Nikke Asia menyebut ia akan melakukan pertemuan khusus di sela-sela KTT. Namun rincian lanjut belum dipaparkan.(cnbc/hm10)

Related Articles

Latest Articles