14.8 C
New York
Friday, April 12, 2024

BSU Rp1 Juta Baru Tersalur 52 Persen

Jakarta, MISTAR.ID
Secara total, pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp8,8 triliun untuk menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada pekerja.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, pemerintah baru menyalurkan BLT gaji atau bantuan subsidi upah (BSU) kepada 4,61 juta pekerja.

Jika dihitung secara kasar, maka realisasi penyaluran baru 52 persen dari target yang mencapai 8,7 juta pekerja. “BSU dicairkan kepada 4,61 juta pekerja,” ungkap Airlangga dalam konferensi pers secara daring, Senin (20/9/21).

Baca Juga:Kabar Gembira! BLT Warteg dan PKL Segera Cair, Sri Mulyani: Bantuan Ini Sulit Disunat

Ia menjelaskan, masing-masing pekerja mendapatkan bantuan tunai sebesar Rp1 juta. “Untuk BSU proses anggaran Rp8,8 triliun sudah selesai,” terangnya.

Kemudian, sambungnya, pemerintah menyalurkan bantuan presiden produktif usaha mikro (BPUM) kepada 12,71 juta pelaku usaha mikro. Total dana yang sudah dicairkan sebesar Rp15,25 triliun. “Ini 99,3 persen dari total anggaran,” ujar Airlangga.

Baca Juga:Pembagian BST Diundur, ini Kata Dinsos Siantar

Airlangga menjelaskan, total peserta program Kartu Prakerja gelombang 12-20 sebanyak 5,2 juta orang. Masing-masing peserta telah mendapatkan insentif sebesar Rp3,8 juta.

“Sepanjang 2021 sampai gelombang 20 dari gelombang 12 ini 5,2 juta yang sudah diterima dan mendapatkan insentif 3,8 juta sebesar Rp7,3 triliun,” bebernya.(cnn/hm10)

Related Articles

Latest Articles