7.3 C
New York
Friday, March 29, 2024

4 Puskesmas di Ambon Ditutup Akibat 7 Perawat Positif Corona

Jakarta, MISTAR.ID
Empat puskesmas terpaksa ditutup sementara di Maluku, Senin (1/6/20). Hal ini dikarenakan tujuh perawat di empat puskesmas itu dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Ambon Joy Adrianza mengatakan, tujuh perawat positif virus corona itu bertugas di beberapa puskesmas di Kota Ambon. Rinciannya, tiga perawat di Puskesmas Rijali Sirimau dan satu perawat masing-masing di Puskesmas Hutumuri, Puskesmas Tawiri, Puskesmas Poka, dan Puskesmas Air Salobar.

“Rencana penutupan pelayanan puskesmas untuk umum berlaku selama 14 hari ke depan,” sebut Joy. Dia mengatakan, perawat di Puskesmas Hutumuri dan Puskesmas Tawiri yang pertama kali dinyatakan positif terinfeksi virus corona pada, Jumat (29/5/20).

Baca Juga:Seorang Kepala Puskesmas Dan Satu Anggota DPRD Deliserdang Positif Covid-19

Selang sehari kemudian, lima perawat, masing-masing bertugas di Puskesmas Rijali, Puskesmas Poka, dan Puskesmas Air Salobar, dinyatakan positif virus corona. “Ketujuh swab-nya positif corona setelah diperiksa di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit kelas II Ambon,” ujarnya.

Joy yang juga kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Ambon menyatakan, menutup empat puskesmas tersebut lantaran tingginya kasus positif virus corona di Kota Ambon.

Berdasarkan Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Ambon, per Minggu (31/5/20), jumlah kasus positif corona mencapai 229 orang. Dari jumlah itu, 27 orang dinyatakan sembuh dan enam orang lainnya meninggal dunia.(cnnindonesia/hm10)

Related Articles

Latest Articles