9.4 C
New York
Friday, March 29, 2024

Wujud Empati di Masa PPKM, Komunitas Satu Hati Berbagi Sembako dan Nasi Bungkus

Medan, MISTAR.ID

Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat berdampak buruk pada perekonomian masyarakat. Tidak sedikit yang kehilangan mata pencaharian atau harus kehilangan pekerjaan karena menjadi korban PHM dari perusahaan.

Dari rasa empati itulah, Komunitas Satu Hati tergerak untuk berbagi. Selain berbagi sembako, mereka juga membuka dapur umum dengan membagikan 1200 nasi bungkus setiap harinya.

Untuk bantuan sembako, kali ini Komunitas Satu Hati membagikannya kepada kepada ratusan wartawan di Medan dari berbagai pos liputan seperti unit DPRD Medan, wartawan Medan Utara, Pewarta dan Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumatera Utara (Sumut)

Ketua Umum Satu Hati, Sartjipto King mengatakan, bantuan sembako berupa beras itu merupakan wujud empati kepada para jurnalis di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Baca juga: Berbagi, PP Medan Sembelih 8 Ekor Sapi di Idul Adha

“Kita bisa merasakan bagaimana nasib rekan-rekan wartawan di masa pandemi dan pemberlakuan PPKM Darurat. Untuk itulah komunitas Satu Hati mencoba membantu meringankan beban rekan-rekan wartawan di Medan,” katanya, Kamis (22/7/21)

Sartjipto King didampingi Wakil Ketua Susilo dan Sekretaris Wendy Tanjung SH menyebutkan, ada seratus 155 goni bantuan beras yang mereka bagikan kepada wartawan.

“Harapan kita melalui kegiatan ini, warga yang terkena dampak PPKM bisa sedikit terbantu,” kata Sartijpto King.

Selain itu Komunitas Satu Hati juga menyalurkan bantuan beras bagi warga yang terdampak.

Bantuan ini digelar dengan berkolaborasi bersama 4 komunitas lainnya Hao Xiong Di, KITA (Komunitas Indonesia Tionghoa), KOMPAK (Komunitas Masyarakat Peduli Amal Kebajikan), dan FKMN (Forum Kerukunan Masyarakat Nusantara).

Menurutnya, sangat banyak warga yang mengalami kesulitan akibat dampak dari kebijakan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini.

“Banyak pelaku UMKM yang harus menutup usahanya untuk sementara, sementara mereka juga harus menghidupi keluarga. Selain itu banyak juga warga yang kehilangan pekerjaan,” ujarnya.

Ketua KITA, Bunliong didampingi pendiri KITA Edy Sugandhy, menambahkan pembukaan dapur umum ini sebutnya sudah berlangsung lima hari, sejak Sabtu (17/7/2021) di Kompleks Asia Mega Mas dan akan berlangsung hingga PPKM Darurat berakhir.

Bantuan paket nasi bungkus ini sebutnya, diberikan bagi warga yang tersebar di 21 kecamatan di Kota Medan. Bahkan untuk menghindari kerumunan, panitia dapur umum telah berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Covid-19.

“Jadi tugas kami hanya menyediakan nasi bungkus, sementara pembagiannya akan dilakukan di bawah koordinasi tim Gugus Tugas Covid-19,” ujar Bunliong.

Dia juga berharap adanya dukungan dari pengusaha yang lainnya, untuk bisa membantu meringankan beban warga yang terdampak kebijakan PPKM Darurat ini.

“Untuk bantuan beras ini, setidaknya ada 200 paket perhari, dan ini sudah berlangsung dua minggu,” ujarnya.

Baca juga: REI Sumut Peduli, Bagi Paket Sembako di Mesjid Al Hidayah Lubuk Pakam

Bunliong berharap demi keselamatan semua, warga harus mematuhi kebijakan PPKM Darurat yang diterapkan Pemko Medan.
“Ini merupakan salah satu upaya untuk meminimalisir penyebaran covid-19 dengan harapan kondisi bisa seperti semula dan warga bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” ujarnya.

Ketua FJPI Sumut, Anggi menyampaikan ungkapan terimakasih kepada Komunitas Satu Hati atas bantuan sembako untuk rekan-rekan jurnalis perempuan dari berbagai media cetak, online dan elektronik yang tergabung di FJPI Sumut.

“Kami berterimakasih dan  mengapresiasi Komunitas Satu Hati yang peduli memberikan bantuan kepada rekan- rekan jurnalis perempuan apalagi di saat PPKM Darurat seperti sekarang ini,” kata Anggi.

Sementara itu  Ketua Koordinator Wartawan Unit DPRD Medan Said Ilham Assegaf juga mengucapkan terima kasih kepada Komunitas Satu Hati atas bantuan sembako untuk rekan-rekan wartawan unit DPRD Medan.

“Kita sangat mengapresiasi upaya Komunitas Satu Hati dalam rangka meringankan beban kawan-kawan wartawan di Medan. Saya atas nama koordinator wartawan unit DPRD Medan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan ini,” ujar Said. (Anita/hm06)

Related Articles

Latest Articles