Medan, MISTAR.ID
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumatera Utara (Sumut) mengumumkan sudah 17 Kabupaten/Kota di Sumut yang ditemukan kasus positif Covid-19.
Adapun ke-17 kabupaten/kota itu, yakni Kota Medan (PDP 124, positif 146, meninggal 13, sembuh 39, PDP sembuh 130), Pematangsiantar (PDP 8, positif 7, sembuh 3, PDP sembuh 13), Tanjungbalai (positif 1, meninggal 1).
Binjai (PDP 5, positif 1, sembuh 1, PDP sembuh 1), Tebingtinggi (PDP 1, positif 1, PDP sembuh 6), Padangsidempuan (positif 1, meninggal 1), Deliserdang (PDP 26, positif 24, meninggal 5, sembuh 4, PDP sembuh 34), Karo (PDP 2, positif 1, sembuh 1, PDP sembuh 1).
Langkat (PDP 2, Positif 2, PDP Sembuh 1), Simalungun (PDP 15, positif 5, sembuh 1, PDP sembuh 9), Asahan (PDP 3, positif 4, meninggal 1, PDP sembuh 3), Labuhanbatu (PDP 2, positif 1, sembuh 1, PDP sembuh 1), Tapanuli Utar (PDP 1, positif 1, sembuh 1, PDP sembuh 1).
Dairi (PDP 2, positif 1, sembuh 1, PDP sembuh 1), Toba (PDP 1, positif 2, sembuh 1, PDP sembuh 1), Serdang Bedagai (PDP 3, positif 1, meninggal 1, PDP sembuh 7) dan Labuhan Batu Utara (positif 1, meninggal 1, PDP sembuh 2).
Hal ini disampaikan Juru Bicara GTPP Covid-19 Sumut dr Aris Yudhariansyah saat memberi keterangan pers di Media Center GTPP Sumut, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro No. 30 Medan, Sabtu (16/5/2020).
Melihat gambaran ini, kata dia, tentu menjadi ukuran bagi masyarakat Sumut untuk lebih disiplin lagi dalam protokol kesehatan setiap harinya. “Karena inilah cara kita untuk menghentikan penukaran Covid-19 ini. Mari kita laksanakan ini agar kita tidak semakin sulit menghadapi permasalahan ini,” imbaunya.
Disiplin seperti inilah, kata dia, yang diharapkan pemerintah sebelum obat Covid-19 ditemukan. Supaya Sumut lekas keluar dari kegentingan pandemi Covid-19. Akan tetap kedisiplinan yang diharapkan belum merata di wilayah Sumut. Sebagai gambaran Provinsi Bali walaupun tidak menerapkan PSBB tapi sukses menekan Covid-19. Dengan kearifan lokalnya yang disiplin sukses menekan penyebaran Covid-19 di wilayahnya.
Inilah yang harus dipahami bersama, kata dia, bahwa kesuksesan dan keberhasilan penanganan Covid-19 ini akan sangat tergantung pada kesungguhan semua masyarakat Sumut. Sehingga dapat disimpulkan bahwa untuk mencegah Covid-19 hanya dapat dilakukan dengan disiplin yang kuat.
Sementara itu, update pasien Covid-19 di Sumut hingga Sabtu (16/5/2020) sore, tercatat Pasien Dalam Pemantauan (PDP) 200 orang, positif 202 orang, meninggal 24 orang dan sembuh 53 orang. Sedangkan sehari sebelumnya PDP 195 orang, positif 202 orang, meninggal 24 orang dan sembuh 53 orang.
“Khusus PDP ada bertambah 5 orang. Â Jadi saat ini masih terus terjadi peningkatan kasus dari paparan Covid-19 di Sumut. Atas dasar hal tersebut sudah semestinya kita harus merubah gaya hidup kita untuk dapat menjadi disiplin memakai masker, menjaga jarak fisik dan sosial, mencuci tangan menggunakan sabun serta menjaga daya tahan tubuh,” ujarnya.
Ditambahkannya dari gambaran data yang disebutkan, sudah terdapat 17 kabupaten/kota yang terdampak di Sumut, Artinya sudah hampir sebagian besar kabupaten/kota di Sumut sudah terdampak dan penambahan kasus positif yang terus meningkat.
“Serta dapat kita lihat sebaran kabupaten/kota yang terdampak juga semakin luas. Â Oleh karena itu, mari bersama-sama kita kembali mengingat tentang bagaimana dan cara mencegah Covid-19,” pungkasnya.
Penulis: Anita
Editor : Rika Yoesz
