15.9 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Wakil Wali Kota Medan Tegaskan PLN Harus Transparan Soal Data Pelanggan

Medan, MISTAR.ID

Menindaklanjuti pertemuan sebelumnya dan untuk mensinkronkan data, Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman mengahadiri undangan dari pihak PLN di Kantor PLN Medan Jalan Listrik, Selasa (15/2/22).

Dalam kesempatan tersebut, Aulia mengaku kecewa dengan pemaparan dari Senior Manajer Niaga & Menejemen Pelanggan Chairuddin. Untuk itu, Aulia menegaskan, agar pihak PLN dapat transparansi terkait data, bukan pemaparan tentang mekanisme atau sistem pembayaran masyarakat.

“Ini sepertinya sudah berlarut-larut, dari sebelum kepemimpinan kita. Data yang kami punya 525 ribu, namun pihak PLN menyampaikan pelanggan untuk Kota Medan sekitar 700 ribu. Untuk saat ini saya juga pelajari, apakah dari perumahan atau per KWh. Ketetapan dari pemerintah pusat tahun 2021 serta tarif kenaikan PLN naikkan,” ucapnya.

Baca Juga:Semarak HPN, YBM PLN UP3 Medan bersama IWO Sumut Gelar Baksos

Untuk itu, kata Aulia, dirinya pun menegaskan agar PLN dapat memberikan transparan data ke Pemko Medan, serta menghilangkan ego sektoral.

“Ego sektoral yang dimaksud, pihak PLN tak ingin memberikan data secara transparan kepada Pemko Medan. Ini hak rakyat, makanya saya ingin cobalah buka data. Saya ingin lihat, karena tidak sesuai yang masuk ke kita,” katanya.

Dijelaskannya, bahwa PLN untuk retribusi Pajak Penerang Jalan (PPJ) yang dibayar tak sesuai kepada Pemko Medan sebagai konstribusi di masa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution. “Kita minta PLN membuka data segamblang-gamblangnya. Untuk mencari solusi bersama,” tegasnya.

Baca Juga:PLN UIW Sumut Terapkan GCG dalam Perhitungan Pajak Penerangan Jalan

Selanjutnya, Aulia Rachman bersama pihak PLN Medan sepakat untuk bertemu kembali dalam rapat membahas data-data pelanggan dan dipimpin langsung Wali Kota Medan, Kamis (17/2/22) nanti.

“Kita minta per klaster saja, seperti klaster Utara. Kan ada 4 klaster termasuk Deli Serdang, nanti kita minta yang Medan saja. Berapa R1, berapa R2 dan berapa R3. Setiap bulan itukan masuk. Insyallah akan lebih dapatnya Pemko Medan, saya yakin,” tandas Wakil Wali Kota Medan.

Turut hadir dalam pertemuan rapat itu, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Syarifuddin Irsan Dongoran, Kepala BPPRD Medan Benny Sinomba Siregar, perwakilan Kajari Medan, Kasidatun Medan, serta jajaran OPD lainnya dan jajaran PLN Medan.(rahmad/hm10)

Related Articles

Latest Articles