Medan, MISTAR.ID
Polda Sumatera Utara mengaku telah menindaklanjuti turnamen pertandingan futsal yang dihadiri banyak orang (kerumunan) saat pandemi Covid-19.
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin melalui Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, dalam kasus ini pihaknya telah memintai keterangan beberapa saksi. “Ada beberapa orang yang dimintai keterangan termasuk penyelenggaranya,” katanya, Selasa (2/2/21).
Dia menegaskan, pihak kepolisian tidak ada mengeluarkan ijin keramaian turnamen futsal yang diselenggarakan di GOR Jalan Wiliam Iskandar Deli Serdang. “Yang jelas itu tidak ada ijin keramaiannya. Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek tidak ada mengeluarkan,” ujar dia.
Baca Juga:Ditonton Banyak Orang, Poldasu Selidiki Kegiatan Turnamen Futsal
Hadi juga menjelaskan, dalam turnamen ini tim futsal Polda Sumut tidak ada ikut. “Tidak ada itu tim futsal Polda,” jelasnya.
Terkait adanya tim futsal yang menamakan Polsek Medan Kota yang ikut, Kabid Humas menyatakan bahwa Kapolseknya tidak tau adanya hal itu. “Sudah kita cek bahwa Kapolsek tidak tau kalau nama tim itu Polsek Medan Kota,” sebut Hadi.
Seperti diketahui, beredar video dan pemberitaan tentang pertandingan futsal yang disebut-sebut antara tim dari Polsek Medan Kota versus Al-Washliyah. Dimana pertandingan itu dihadiri banyak orang saat masa pandemi Covid-19. (saut/hm12)
