10.2 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Stok Vaksin di Kota Medan Makin Minim, Tinggal 57 Ribu Dosis

Medan, MISTAR.ID

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan saat ini pihaknya terkendala dalam hal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 karena stok yang minim. Per hari ini, saja stok vaksin yang ada di Medan kurang lebih sebanyak 57 ribu dosis. Sedangkan penerima vaksin dosis kedua sebanyak 40 ribu orang.

“Jadi kita jaga-jaga. Hari ini serentak kita lakukan untuk vaksinasi tahap pertama secara serentak di 41 puskesmas/pustu di Kota Medan dengan jumlah 2.500 dosis. Ini akan kita coba terus stabilkan dengan stok dosis yang kita punya,” katanya pada wartawan saat meninjau vaksinasi di Kantor Camat Medan Johor, Selasa (31/8/21).

Kalau stok vaksin bisa lebih banyak, Bobby mengatakan vaksinasi pasti akan lebih masif dilakukan. Untuk saat ini, masyarakat bisa mendapatkan vaksin yang telah dipusatkan di kewilayahan seperti puskesmas.

Baca Juga:Vaksin I, Masyarakat Medan Diimbau Datangi Puskesmas Masing-masing

“Kalau bisa di kantor lurah silahkan. Kalau bisa kantor camat ya silahkan. Kalau tidak cukup di kantor mereka, camat dan lurah bisa cari tempat yang memungkinkan di kewilayahan untuk melaksanakan vaksinasi secara mikro tadi,” jelasnya.

Sementara itu, untuk evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Medan, menurut Bobby, berdasarkan hasil positivity rate Covid-19 dan kasus harian sudah di bawah 30%. Fatality rate Covid-19 juga sudah di bawah 2%.

“Alhamdulillah kasus harian kita beberapa hari ini tidak sampai 300 kasus per hari. Kemarin saja 147 kasus per hari. Mudahan-mudahan bisa bertahan menurun. Yang pasti angka itu tetaplah jumlah angka manusia. Kalau kecil angkanya itu tetap angka jiwa manusia yang harus terus kita tekan agar tidak naik. Maka tetap saya ingatkan patuhi prokes, gunakan masker, kurangi mobilitas dan jaga jarak. Itu yang paling utama untuk memutus mata rantai Covid-19,” ungkapnya.

Baca Juga:Vaksinasi Tahap I dan II di 41 Puskesmas Kota Medan

Dalam lokasi yang sama, Camat Medan Johor Zulfahri Ahmadi menuturkan, sampai saat ini yang menjalani isolasi mandiri di wilayah Medan Johor ada 65 jiwa. Isolasi rumah sakit ada 15 jiwa. “Artinya secara perlahan menurun. Kalau kemarin ada 23 orang yang terpapar per hari. Saat ini ada di angka 9 yang terpapar Covid-19 berdasarkan hasil dari spesimen harian kita,” ujar Zul.

Sementara untuk target tracing dan testing di Kota Medan sebanyak 23 ribu. “Masih terus dikoordinasikan dengan fasilitas kesehatan (faskes) swasta atau yang ada disekitaran wilayah Kota Medan,” sebutnya. (anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles