Medan, MISTAR.ID
Pihak kecamatan dan kelurahan diminta berperan aktif dalam penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di wilayah Kota Medan. Pedagang juga diimbau untuk tidak menggelar kembali dagangan mereka hingga merambah ke badan jalan.
“Setiap pagi kita melakukan penertiban bagi para pedagang. Tidak hanya pedagang kaki lima di kawasan Jalan Kapten Muslim tepatnya depan Pasar Seikambing, Kelurahan Sei Sikambing C-II, Kecamatan Medan Helvetia saja kita tertibkan. Tetapi di sejumlah kawasan lainnya seperti Pasar Sukaramai Medan juga dilakukan aturan yang sama,” kata Kasatpol PP Medan, Sopyan kepada wartawan, Jumat (15/1/21) saat dikonfirmasi tentang keluhan pengguna jalan yang kerap terjebak kemacetan saat melintasi kawasan pasar tradisional.
Dalam pengawasan ini, juga melibatkan Dinas Perhubungan agar arus lalu lintas lancar. Selain melakukan penertiban, pihaknya bersama kepala lingkungan, kelurahan dan kecamatan juga melakukan imbauan terhadap pedagang.
Baca Juga:Urai Kemacetan Di Sejumlah Pasar Tradisional
Sementara itu, Toni dan Irwan secara terpisah menyebut harus sabar bila melintas di kawasan pasar. Apalagi banyak pedagang yang menggelar dagangan hingga memakan badan jalan. Kemacetan di sekitar Pasar Sukaramai dibenarkan Irwan, salah satu pengendara sepedamotor. “Kalau tak ingin terjebak macet, aku biasanya memutar lebih jauh,” ucapnya.
Sama halnya dengan Toni warga Johor. Ia mengatakan, setiap pagi harus berlapang dada melihat kemacetan di Jalan Kapten Muslim tepatnya daerah Pasar Sikambing. Dia harus melewati jalan tersebut karena lebih dekat menuju tempat kerjanya. Keduanya berharap agar Pemko Medan dan pihak penggelola pasar selalu memberi teguran keras terhadap pedagang supaya tidak menggangu kelancaran arus lalulintas. (amsal/hm12)
