Medan, MISTAR.ID
Pemko Medan bersama salah satu perusahaan operator telekomunikasi seluler dan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik menggelar Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit di Medan, Rabu (8/9/21) dimulai di Kecamatan Medan Selayang.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, vaksinasi menjadi fokus pihaknya dan diperlukan kolaborasi dengan stakeholder di kota itu. Seperti TNI/Polri telah melakukan vaksinasi yang dapat membantu masyarakat, demikian juga dengan
Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) yang melakukan vaksinasi menyasar pada anak-anak sekolah baik SMP, SMA dan Mahasiswa.
“Kita inginkan semua masyarakat mendapat vaksin. Dari target kita 1 juta 900 jiwa lebih agar bisa mendapatkan vaksin. Memang ada kendala masalah dosis yang belum bisa kita penuhi atau belum maksimal untuk target ini. Kalau kegiatan vaksinasinya kita percaya bahwa dengan target Presiden kita akan mencoba mendekati atau semaksimal mungkin bisa mencapai angka optimal,” katanya usai membuka Vaksinasi Indonesia Bangkit di Kantor Camat Medan Selayang, Rabu (8/9/21).
Baca Juga:Stok Vaksin di Kota Medan Makin Minim, Tinggal 57 Ribu Dosis
Bobby mengatakan kegiatan vaksinasi juga akan dilakukan secara mikro di 41 puskesmas yang ada di Medan. Terkait vaksinasi hari ini bukan menggantikan vaksinasi mikro yang telah digelar di puskesmas.
“Namun hari ini kita tambah kegiatannya. Di puskesmas kita 200 dosis dan di kantor camat ini 200 dosis juga. Seperti yang saya sampaikan kemarin vaksinasi ini akan kita perbanyak lagi. Karena masih sangat banyak potensial yang bisa kita lakukan karena masih ada 39 puskesmas lagi yang bisa kita buka, namun stok vaksin yang belum maksimal,” sebutnya.
Pada masyarakat Medan, Bobby meminta agar memahami kondisi saat ini kenapa dibuat vaksinasi mikro karena mengurangi terjadinya kerumunan. Oleh karena itu, masyarakat sudah disosialisasikan bagaimana untuk mendapatkan vaksin mulai dari kelurahan dan kepala lingkungan.
Baca Juga:1.432 Nakes RS Pirngadi Medan Mulai Divaksinasi Booster Covid-19
Sementara Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan ramainya warga yang datang antusias untuk vaksin merupakan suatu hal kebaikan.
“Karena mau mencari orang untuk vaksin susah. Mereka menolak vaksin. Tapi hari ini kita lihat animo masyarakat sangat tinggi,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Dirut Utama RSUP Haji Adam Malik dr Zainal Safri SpPD-KKV SpJP (K) menuturkan bahwa kegiatan vaksinasi ini sangat diharapkan oleh pemerintah untuk mencapai sasaran percepatan vaksinasi. RSUP Haji Adam Malik dari awal vaksinasi telah menggelar setiap hari vaksinasi antara 250-300 orang.
“Pendaftaran dilakukan secara online. Silahkan masyarakat mendaftar tanpa melihat domisilinya. Silahkan mendaftar online di Adam Malik yang dibuka per tiga hari. Sebab dalam waktu dua jam pendaftaran sudah habis. Namun, karena vaksin ini akan berlangsung sebulan, mudah-mudahan kami bisa berkontribusi terhadap target Presiden Jokowi yakni 1 juta dosis per hari,” pungkasnya. (anita/hm12)
