7.2 C
New York
Friday, April 19, 2024

PKS Siap Berkolaborasi dengan Pemko Majukan Kota Medan

Medan, MISTAR.ID

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumut dan Medan siap berkolaborasi dengan Pemko Medan untuk menjadikan kota itu lebih baik. Hal ini disampaikan Ketua DPW PKS Sumut Usman Jakfar dan Ketua DPD PKS Medan Kasman Marasakti Lubis pada penutupan Rakerda PKS Medan, Minggu (13/6/21) di Hotel Madani yang dihadiri oleh Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution.

Pada puncak Rakerda PKS Medan yang dimulai sejak 5 Juni lalu itu, Ketua DPW PKS Sumut Usman Jakfar mengatakan, Pilkada Medan sudah usai. Persaingan telah usai. Tidak ada alasan untuk tidak mendukung Wali Kota Medan terpilih.

Karena itu, lanjutnya, PKS siap mendukung program-program Wali Kota yang positif. Selain itu, PKS juga siap memberikan masukan konstruktif pada Wali Kota untuk kemajuan kota itu.

Baca Juga:Pilpres 2024: PDIP Menolak Berkoalisi dengan PD dan PKS, Kecuali Gerindra

Sebelumnya, saat memberikan sambutan, Ketua DPD PKS Medan Kasman Marasakti Lubis mengatakan, kolaborasi ini bertujuan untuk menjadikan Medan lebih baik lagi. Dalam jalinan kolaborasinya, PKS siap memberikan kontribusi agar program-program yang baik bagi kemajuan kota dapat terlaksana.

Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, yang menandai penutupan Rakerda PKS Medan itu dengan pemukulan gong, menyambut baik pernyataan PKS. Bobby menyampaikan, kolaborasi yang terjalin bertujuan untuk mewujudkan visi misi dan program prioritas Medan. “Kalau bisa kita berkolaborasi sama-sama mewujudkannya, ini alangkah baiknya,” ungkap Bobby.

Dalam acara yang dihadiri perwakilan dari partai politik di Medan dan segenap kader PKS itu, Wali Kota memaparkan tentang lima program prioritas yang saat ini tengah dijalankan Pemko Medan.

Disebutkannya, bidang kesehatan merupakan program prioritas yang pertama. Pemko akan terus melakukan perbaikan pelayanan kesehatan, mulai dari fasilitas sampai sumber daya manusianya.  “Pemko Medan terus berusaha keras menurunkan angka kasus Covid-19. Sebagaimana dikatakan orang tua kita, Al-ustad Usman Jakfar, alhamdulillah kasus Covid-19 mulai melandai pelan-pelan,” ucapnya.

Baca Juga:Ketua Fraksi PKS Misno Dilantik Sebagai Wakil Ketua DPRD Sumut

Perkembangan baik dalam penanganan Covid-19 ini, ditandai dengan penurunan angka Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit. “Satu bulan yang lalu, BOR kita sempat mencapai 75 persen. Sekarang sudah menyentuh 50-an persen, tidak sampai 60 persen,” sebutnya.

Penurunan angka BOR, lanjut Bobby, berkat kerja sama dengan pemkab-pemko dan Pemprovsu. “Ketika BOR di Medan mencapai 75 persen, saya menjumpai Gubsu dan menyampaikan persoalan di Kota Medan. Kalau rujukan dari kabupaten/kota lain dan provinsi tidak dibatasi, maka rumah sakit yang ada di Medan bisa kolaps. Gubsu kemudian merespon dengan baik,” ucapnya.

Prioritas kedua, sebagaimana keinginan masyarakat adalah pembenahan infrastruktur. Hal ini untuk menghilangkan citra buruk Medan yang sering dikatakan kota seribu lubang.

“Kami, Pemko Medan, menargetkan dalam waktu dua tahun, jalan-jalan yang di bawah kewenangan Pemko bisa selesai, bisa mulus. Ini target kami. Kami juga selalu mengatakan, dua tahun mulus, namun jangan dua tahun tiga bulan rusak lagi. Artinya, cepat boleh, kualitas harus tetap kita jaga,” ungkapnya.

Program prioritas yang ketiga adalah penyelesaian masalah banjir. Untuk mengatasi persoalan yang juga sering dikeluhhan masyarakat ini, perlu dilakukan kolaborasi. Bukan hanya antar OPD Pemko Medan, tapi juga kabupaten/kota lain, Pemprovsu, pemerintah pusat, dan paling utama juga berkolaborasi dengan masyarakat.

Baca Juga:Mulai Hari Ini, Pemko Medan Berlakukan Isolasi Lingkungan

Program keempat soal kebersihan. Saat ini, pengelolaan persampahan telah dialihkan kepada kecamatan. Hal ini dilakukan untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, juga membuat pengelolaan persampahan menjadi lebih efektif, efisien, dan optimal.

Terakhir, program prioritas kelima adalah memberdayakan pelaku UMKM dengan mengetengahkan kuliner yang beragam dan terkenal lezat yang dipadukan dengan program pembenahan kawasan heritage Kesawan. (anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles