Medan | MISTAR.ID – Soal kasus serangan anjing ras pitbull terhadap Misahel, bocah 8 berusia tahun di Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, langsung direspon aparatur setempat. Pihak kelurahan langsung menjenguk korban dan menemui keluarganya.
Lurah Tanjung Mulia Edi Sahrizal, mengatakan saat ini korban masih menjalani perawatan intensif. Pihak kelurahan hanya ingin mengumpulkan informasi detail soal penyerangan anjing peliharaan itu.
“Korban berusia 8 tahun dan masih duduk di kelas 1 SD,” kata Lurah Tanjung Mulia, Edi Sahrizal, di RS Columbia Asia, Jalan Listrik, Medan, Senin (25/11).
Edi juga mengatakan jika korban sudah menjalani operasi pertamanya kemarin. Rencananya, bocah malang itu akan menjalani operasi kedua besok.“Nggak tahu berapa kali operasi lagi,” jelas Edi.
Kata Edi, warganya itu punya dua ekor pitbull. Anjing yang melakukan penyerangan diberi nama Pablo. “Kedua anjing itu baru 6 bulan dipelihara bapaknya. Dia mengaku diberi temannya yang pindah ke Kamboja,” jelas Edi.
Saat kejadian, lanjutnya, Jefry, ayah Misahel, sedang tidak berada di rumah. Bocah 8 tahun itu hanya ditemani pamannya, Chandra. “Saat itulah di depan pintu masuk dia digigit. Prosesnya sekitar 3 menit,” jelas Edi.
Dia juga menjelaskan, jika pemilik pitbull belum lama tinggal di lingkungannya. Mereka belum sampai setahun bermukim di sana setelah pindah dari kawasan Kota Matsum. KTP dan KK-nya pun belum berubah. Soal kejadian itu, pihak kelurahan mengimbau supaya warga menjaga peliharaannya. Jangan sampai peliharaan malah melukai orang lain.
Sebelumnya, serangan terhadap anjing ras pitbull terjadi di Kota Medan, Sabtu (23/11). Saat ini, anjing itu sudah dikurung di dalam gudang pemiliknya di Jalan Cipto 3 Kelurahan Tanjung Mulia, Medan Deli.
Sumber: IDNtimes
Editor: Luhut Simanjuntak
