8.4 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Pemko Medan dan Kementerian PUPR Berkolaborasi Tanggulangi Banjir Rob Belawan

Medan, MISTAR.ID

Prinsip kolaborasi yang diterapkan Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam penanganan banjir terbukti ampuh. Pada tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempunyai beberapa program penanganan banjir di Kota Medan, salah satunya adalah penanggulangan banjir rob Belawan.

Di penghujung Desember 2021 lalu, Direktur Sungai dan Pantai Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Ir Bob Arthur Lombogia menyampaikan, selain pengendalian banjir Sungai Bedera dan perbaikan pintu kanal Sungai Deli di Medan Johor, pada 2022 ini pihaknya mempunyai program penanganan banjir rob Belawan.

Hal ini disampaikannya dalam sebuah pertemuan di Kantor Wali Kota Medan yang diikuti antara lain, Bobby Nasution, Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman, Kepala BWS Sumatera II, Maman Noprayamin, para konsultan Direktur Sungai dan Pantai Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR, serta Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar.

Baca Juga:Tindaklanjuti Keluhan Warga, Bobby Nasution Tinjau Lokasi Pemasangan U-Ditch Jalan Sei Belutu

“Memang, salah satu program Kementerian PUPR yang merupakan hasil kolaborasi yang diterapkan Wali Kota Bobby Nasution adalah penanggulangan banjir rob di Medan bagian Utara,” ujar Kepala Bappeda Medan Benny Iskandar di kantor wali kota, kemarin.

Benny Iskandar mengatakan, berbagai pihak turut mengkaji soal banjir rob ini, di antaranya Universitas Sumatera Utara (USU), badan Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II, Kementerian PUPR dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Medan.

“Dan usulan dari Kementerian PUPR yang dijadikan tanggul ini adalah jalan di beberapa wilayah, di antaranya di Belawan I dan Belawan II,” jelas Benny Iskandar.

Dijelaskannya, saat ini Pemko Medan masih menunggu Detail Engineering Design (DED) penanganan banjir rob ini dari pihak Kementerian PUPR.

Baca Juga:Tahun 2021, Bobby Nasution Kepala Daerah Paling Populer di Sumut

“Sesuai kontrak penyelesaian, DED ini sampai dengan Maret 2022. Meski begitu, Pak wali kota telah meminta agar DED itu selesai akhir Desember atau selambat-lambatnya Januari 2022 bisa kita terima untuk diperiksa kembali apakah sesuai dengan kondisi lapangan,” katanya.

Menurutnya, dengan diterima DED tersebut, pihaknya bisa memulai pekerjaan dan mensosialisasikan pada masyarakat. Selain itu, pihaknya juga dapat mengetahui manfaat maupun dampak dari pengerjaan itu.

“Misalnya, jalannya mau dinaikkan satu meter, dampaknya apa, konstruksinya bagaimana, beda ketinggian dengan bawahnya seperti apa. Yang pasti kita masih menunggu DED. Dan permintaan Pak wali pada tahun 2022 ini pekerjaan sudah bisa dimulai,” beber Benny Iskandar.

Baca Juga:Bobby Nasution Minta Penyaluran Bantuan Kemensos Selesai 4 Hari

Data yang diperoleh dari BWSS II, Kementerian PUPR telah membuat konsep desain penanggulangan rob Belawan dengan prioritas penanganan pada kawasan, bukan bangunan di atas air.

Konsep desain ini juga menjadikan jalan sebagai alternatif rencana tanggul rob untuk melindungi kawasan tersebut.

Selain itu, juga di desain penataan air kawasan saat hujan lokal dengan menata sistem drainase utama sebagai saluran pembuang dengan dilengkapi pintu-pintu klep.

Kajian Kementerian PUPR menunjukkan, pembangunan tanggul di atas jalan kawasan untuk meminimalkan dampak sosial akibat padatnya pemukiman di lokasi kegiatan. Sedangkan penataan air kawasan menggunakan colektor drain sebagai saluran utama kawasan dan sistem pompa untuk mengalirkan air kawasan menuju Sungai Belawan.

Baca Juga:Bobby Nasution : Seluruh OPD Harus Dukung Program Satu Data Medan

Penanggulangan banjir di kawasan Medan bagian Utara termasuk akibat rob mendapat apresiasi dari pengamat sosial dari Universitas Medan Area, Dadang Darmawan Pasaribu.

Dia mengatakan, langkah Bobby Nasution menanggulangi banjir di Medan bagian Utara baik dan tepat serta tentunya mendapat dukungan dari masyarakat agar terealisasi.

“Saya harap keseriusan, semangat dan kerja keras dalam penanggulangan banjir ini tidak hanya datang dari diri Bobby Nasution saja, tetapi juga seluruh jajaran, sehingga semua program dapat dilaksanakan dengan maksimal,” ucap Dadang.(rahmad/hm10)

 

Related Articles

Latest Articles