Pasca Natal di Sumut, Kasus Covid-19 yang Tambah dan Sembuh Selisih Tipis

Medan, MISTAR.ID

Pasca libur natal, terhitung tanggal 24 Desember hingga 27 Desember 2020, angka kenaikan kasus terkonfirmasi Covid-19 di provinsi Sumatera Utara tidak begitu signifikan, karena kasus yang bertambah dan yang sembuh selisih angkanya beda tipis.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut, pada 24 Desember kasus positif bertambah 80 orang dan sembuh 81 orang. Kemudian, pada 25 Desember penambahan kasus positif 74 orang dan sembuh 79 orang.

Selanjutnya, 26 Desember kasus positif bertambah 76 orang dan sembuh 74 orang. Terakhir, pada 27 Desember kasus positif bertambah 78 orang dan 80 sembuh.

“Selama libur natal tidak terjadi lonjakan kasus positif. Malahan, lonjakan terjadi pada penderita Covid-19 yang sembuh walaupun tidak signifikan,” ujar Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah, Minggu (27/12/20).

Baca Juga: Update Covid-19 di Sumut 17.810 Kasus

Aris melanjutkan, tidak adanya lonjakan kasus juga terjadi pada angka kematian. Selama empat hari libur natal tersebut, hanya terdapat 8 orang yang meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona. “Akumulasi angka kematian saat ini berjumlah 672 orang,” ucapnya.

Begitu juga dengan kasus suspek, sambung Aris, jumlahnya terus berkurang yang saat ini sebanyak 773 orang.

“Selama tiga hari berturut-turut (24-26 Desember) angka kasus suspek terus berkurang. Hanya hari ini bertambah, itu pun cuma 1 orang,” ungkap dia.

Baca Juga: Akankah Mutasi Virus Corona Baru Mempengaruhi Vaksin?

Ia menambahkan, perkembangan Covid-19 di Sumut tetap harus disadari bahwa masih berada pada masa pandemi. Dengan masih adanya ditemukan penderita positif yang baru setiap harinya, maka tetap dibutuhkan kewaspadaan dan konsistensi untuk melaksanakan protokol kesehatan dalam aktivitas kehidupan sehari-hari.

“Tetap terapkan protokol kesehatan secara ketat guna memutus rantai penularan virus corona. Paling tidak, dengan menjalankan 3M yakni menggunakan masker, menjaga jarak dan hindari kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun,” tukasnya.(saut/hm02)