11.6 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Nelayan Tradisional Belawan Mengeluh Kesulitan Dapat BBM

Belawan, MISTAR.ID

Sulitnya mendapat Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi membuat para nelayan tradisional di Belawan mengeluh.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kesatuan Nelayan Tradisonal Indonesia (DPD-KNTI) Kota Medan, Mhd Isa Albasir kepada wartawan, Kamis (12/11/20) mengatakan, jumlah nelayan yang tergabung di KNTI Medan sebanyak 2.400 orang. “Jumlah nelayan tradisional yang belum bergabung masih banyak,” ujarnya.

Atas kelangkaan BBM bersubsidi tersebut, Isa mengharapkan adanya kepedulian dari pemerintah Pusat, khususnya pihak BPH Migas agar lebih memperdulikan kondisi nelayan yang ada di Belawan.

Baca Juga:Solar Bersubsidi Untuk Nelayan Tradisional di Bagan Deli Sulit Ditemukan

Salah seorang nelayan tradisional Belawan, Herianto (58) mengatakan, pada Juli 2019 lalu, SPBN sempat beroperasi di Belawan. Namun hanya bisa bertahan selama satu bulan, dan kini sudah tutup.

“Sampai sekarang kami tidak tahu apa sebabnya ditutup. Padahal kami sangat mengharapkan SPBN itu dibuka. Apalagi harga minyak di sana lebih murah,” ujarnya sembari menyebutkan jika SPBN dibuka kembali, sangat membantu para nelayan dalam mendapatkan BBM bersubsidi. (kamaluddin/hm12)

Related Articles

Latest Articles