7.8 C
New York
Friday, April 19, 2024

Nakes RSUP Adam Malik Medan Dikirim ke Jakarta Bantu Pasien Covid-19

Medan, MISTAR.ID

Sebanyak 16 tenaga kesehatan (nakes) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan dikirim ke RS Lapangan Covid-19 Wisma Haji Pondok Gede Jakarta, untuk memperbantukan perawatan pasien Covid-19, Selasa (6/7/21).

Koordinator Hukormas RSUP H Adam Malik Medan Rosario Dorothy Simanjuntak menyebutkan, para nakes itu nantinya akan bergabung dengan sejumlah nakes dari rumah sakit lainnya yang juga turut dikerahkan untuk membantu perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit darurat yang baru dibuka oleh pemerintah tersebut. “Kita mengirim 16 nakes untuk membantu pasien Covid-19 di Jakarta,” katanya.

Para Nakes yang dikirim ini akan bertugas di RS Lapangan Covid-19 Wisma Haji Pondok Gede Jakarta, selama 30 hari. “Untuk awal ini, mereka akan diperbantukan selama 30 hari ke depan. Sedangkan untuk selanjutnya, kami masih menunggu instruksi dari pusat,” ucap dia.

Baca Juga:Di RSUD Sidikalang, Pasien Covid-19 Dibebani Biaya Perawatan

Ke-16 orang tersebut terdiri dari beberapa profesi nakes atas permintaan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Para nakes RSUP H Adam Malik yang dikirim ini terdiri dari satu orang dokter umum, 12 perawat, satu apoteker, satu analis laboratorium, dan satu perekam medik.

Selain rumah sakit terakreditasi Joint Commission International ini, empat rumah sakit vertikal lainnya di bawah Kementerian Kesehatan RI juga turut mengirimkan bantuan nakes. Yaitu RSUP dr M Djamil Padang, RSUP Prof Dr RD kandou Manado, RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar dan RSUP Dr J Leimena Ambon.

Para nakes dari rumah sakit vertikal ini akan bertugas sebagai tenaga pendamping di RS Lapangan Covid-19 Wisma Haji Jakarta, di mana rumah sakit ini dibangun secara darurat untuk menghadapi lonjakan kasus Covid-19 di ibu kota. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI sendiri memperkirakan kebutuhan tenaga pendamping untuk RS Lapangan Covid-19 Wisma Haji Jakarta ini mencapai 106 orang. (saut/hm12)

Related Articles

Latest Articles