7.5 C
New York
Friday, April 19, 2024

Masuk Kategori Daerah yang Bisa Lakukan Booster, Siantar Genjot Vaksinasi Dosis II

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kota Pematangsiantar masuk kategori daerah yang bisa melakukan vaksinasi dosis III (ketiga) atau booster. Untuk itu, Satgas Penanganan Covid-19 daerah setempat menggenjot pelaksanaan vaksinasi dosis II (kedua).

“Kalau untuk keseluruhan, kita sudah 90-an persen vaksin dosis pertama. Untuk lansia, kita sudah 60 sekian persen, itulah di data Kemenkes yang menjadi acuan. Artinya, kita sudah masuk katergori daerah yang bisa melaksanakan booster, tapi kita masih fokus (vaksin) untuk anak,” kata Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Pematangsiantar Sofian Purba ketika dikonfirmasi Mistar terkait pelaksanaan vaksinasi dosis III atau booster di Kota Pematangsiantar, Rabu (12/1/22).

Selain fokus terhadap pelayanan vaksinasi anak yang saat ini diperkirakan sudah mencapai 80-an persen, kata Sofian, pihaknya masih mengejar pelaksanaan vaksinasi dosis II untuk semua katergori. Dengan demikian, warga yang sudah divaksin dosis II bisa seimbang dengan yang sudah divaksin dosis I.

Baca Juga:Hari Ini, 29 Daerah di Sumut Laksanakan Vaksinasi Booster

“Kita juga masih menggenjot pelaksanaan vaksin dosis kedua, supaya balance dengan vaksin dosis pertama. Demikian juga dengan lansia, supaya bisa lanjutannya ke booster. Karena untuk divaksin booster itu, yang diutamakan adalah warga lansia dan masyarakat rentan,” lanjut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) tersebut.

Saat ditanya mengenai target jumlah warga yang akan divaksin booster di Pematangsiantar, Sofian mengaku belum ada ditentukan.

“Itu belum ditentukan, karena minimal 6 bulan vaksin kedua, baru bisa dibooster. Di daerah lain, masih petugas pelayanan publik yang sudah dibooster,” ungkap Sofian yang ditemui di kantor BPBD Kota Pematangsiantar.

Baca Juga:1.432 Nakes RS Pirngadi Medan Mulai Divaksinasi Booster Covid-19

Sesuai data pelayanan vaksin Covid-19 Pematangsiantar, target jumlah SDM kesehatan (tenaga kesehatan) yang divaksin sebanyak 2.439 orang, target jumlah petugas publik 16.250 orang.

Kemudian target warga lansia 25.592 orang, masyarakat rentan dan umum 141.097 orang, remaja 27.553 orang dan target untuk anak usia 6-11 tahun sebanyak 26.350 orang. (Ferry/hm14)

Related Articles

Latest Articles