15.2 C
New York
Saturday, May 18, 2024

Kemenkes Minta PHRI Siapkan Data Pekerja Hotel dan Restoran untuk Vaksin Covid-19

Medan, MISTAR.ID

Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Ditjen P2P Kemenkes) meminta Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyiapkan data pengurus serta pekerja hotel dan restoran di Indonesia secara lengkap, untuk diikutsertakan menjalani program vaksinasi Covid-19.

“Saat ini kita sedang mengumpulkan data-data pengurus serta pekerja hotel dan restoran di Indonesia. Data-data tersebut kita kumpulkan dengan lengkap, mulai dari Nomor Induk Kependudukan, alamat terakhir, sampai nomor telepon yang dimiliki dan dapat dihubungi. Para pekerja ini dapat masuk skala prioritas untuk mengikuti vaksinasi Covid-19,” ujar Ketua Umum BPP PHRI, Hariyadi Sukamdani, usai mengukuhkan jajaran pengurus PHRI BPD Sumatera Utara (Sumut) periode 2020-2025, Sabtu (30/1/21) malam.

Hariyadi berharap pelaku usaha di bidang perhotelan dan restoran dapat segera mendaftar ke PHRI. Sebab, hanya hotel dan restoran yang memiliki sertifikat tanda anggota (STA) yang dikeluarkan PHRI saja yang pekerjanya akan diikutsertakan dalam program ini.

Baca Juga: Pangdam I/BB Terima Suntikan Kedua Vaksin Covid-19 Sinovac

Sementara itu, sambungnya batas waktu pendaftaran adalah tanggal 3 Februari 2021, pukul 13.00 WIB. Keberadaan STA ini juga berfungsi sekaligus sebagai alat validasi kebenaran usaha hotel dan restoran yang pekerjanya akan mengikuti program vaksinasi Covid-19.

“Proses pendaftaran untuk memperoleh STA sangat sederhana dan dapat dilakukan secara online. Yang penting mendaftar dulu untuk mendapatkan nomor keanggotaan di PHRI. Kalau sudah terdaftar, maka hotel dan restoran tersebut dapat mengirimkan data-data pekerjanya kepada kita, baik di PHRI pusat maupun ke PHRI BPD Sumut,” jelasnya.

Hariyadi Sukamdani mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi Covid-19 diharapkan dapat meminimalisir risiko terpapar virus Covid-19. Ia juga menyebutkan saat ini hotel dan restoran yang terdaftar di PHRI baru sekitar 1.500 saja dengan menyerap tenaga kerja sebanyak 300.000-an saja. Padahal, jumlah hotel dan restoran berikut pekerjanya di Indonesia sangat banyak.

Baca Juga: Nakes Girsip Disuntik Vaksin Sinovac Tahap I Pada Senin

“Kita harapkan pelaku hotel dan restoran di Indonesia dapat segera mendaftar ke PHRI, agar dapat diprioritaskan untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19 dan mendapatkan banyak manfaat lainnya,” imbuhnya.

Sementara untuk di Sumut, jumlah hotel dan restoran yang tergabung dalam PHRI BPD Sumut ada sekitar 80-an. Padahal ada  sekitar 200-an hotel dan restoran.

Namun yang STA-nya masih berlaku sekitar 80-an. Sisanya ada yang sudah tidak berlaku.

“Karena itu, dalam kesempatan ini, kita juga mengajak hotel dan restoran di Sumut untuk bergabung dengan PHRI agar dapat masuk skala prioritas dalam mengikuti program vaksinasi ini,” tambah Ketua PHRI BPD Sumut, periode 2020-2025, Denny S Wardhana.

Denny bahkan memperkirakan, jika 200-an hotel dan restoran tersebut terdaftar seluruhnya, maka jumlah pekerja yang dimiliki mencapai 15.000 orang.(anita/hm02)

 

 

Related Articles

Latest Articles