Medan, MISTAR.ID
Hingga 4 Agustus 2022, angka penyebaran Covid-19 di Kota Medan mencapai 41 kasus. Di mana angka penyebaran tertinggi berada di Kecamatan Medan Sunggal dengan 8 kasus, Helvetia 5 kasus, Medan Baru, Perjuangan, Kota dan Petisah masing-masing 4 kasus.
“Dominan masyarakat melakukan isolasi mandiri (isoman) dengan 31 kasus. Setiap harinya kita juga melakukan sebanyak 333 spesimen terhadap kontak erat masyarakat yang terkonfirmasi,” ujar Kabid P2P Dinkes Medan dr Pocut Fatimah kepada Mistar, Kamis (4/8/22).
Untuk itu, Fatimah berharap masyarakat bisa terus patuh terhadap protokol kesehatan (Prokes) dan ikut vaksinasi yang disediakan pemerintah maupun instansi lainnya.
Baca juga: Covid-19 Meningkat di Medan, Aplikasi PeduliLindungi Diintensifkan Pekan Depan
“Tak henti-hentinya kami mengimbau masyarakat agar mengikuti vaksinasi booster. Sebab, angka vaksinasi booster kita masih rendah,” katanya.
Dijelaskannya, secara kumulatif terkonfirmasi Covid-19 di Kota Medan sebanyak 73.690 kasus, sembuh sebanyak 72.324 kasus dan pasien meninggal sebanyak 1.022 orang. Karenanya, dia mengimbau masyarakat tetap mematuhi Prokes dan berharap status PPKM Level I Kota Medan dapat dipertahankan, bahkan Covid-19 dapat hilang di Kota Medan.
“Kita semua harus berperan dalam melawan Covid-19 di Kota Medan. Sudah cukup kita serba kesulitan beberapa waktu lalu. Oleh sebab itu, mari semua taat Prokes dan ikut vaksinasi,” pungkasnya. (rahmad/hm09)
