12.3 C
New York
Friday, April 19, 2024

Dukung Program Vaksin Serviks Gratis, Dinkes Sumut Sebut Agar Cepat Terdeteksi

Medan, MISTAR.ID
Kementerian Kesehatan telah memprogramkan Vaksin human papillomavirus HPV untuk mencegah kanker serviks, secara gratis pada tahun ini. Ada beberapa daerah yang menjadi sasaran program pemerintah ini diantaranya Provinsi Sumatera Utara.

Seketaris Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Teguh mengaku sangat mendukung program pemerintah pusat ini.

“Ya, sudah pasti karena Kanker serviks harus kita cepat dideteksi, sebetulnya kanker ini jumlah penderitanya banyak tetapi terungkap sebanyak yang ada saat ini karena deteksi dininya belum menjangkau,” sebut dia, Kamis (21/4/22) sore.

Ia mengaku, Dinas Kesehatan Provinsi dan kabupaten/kota program vaksin serviks ini sasarannya bagi kaum wanita yang berusia 15 hingga 45 tahun.

“Secara pasif boleh datang ke puskesmas dan secara aktif kita melakukan pelayanan massal maupun ke lapangan (posyandu) yang ada di puskesmas,” ujar dia.

Baca juga:Atasi Kanker Serviks, Kesha Ratuliu Ajak Kaum Milenial Vaksinasi HPV Sebelum Nikah

Ia mengaku, nantinya pelaksanaan vaksinasi serviks ini ada di pelayanan terpadu yang ada di puskesmas.

“Ada di Pandu (pelayanan terpadu), di setiap puskesmas ada ada lokasi Pandu,” ujar dia.

Diketahui, mulai tahun 2023, vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks akan menjadi vaksin wajib di Indonesia. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pun memastikan bahwa pemberian vaksin tersebut sepenuhnya gratis karena dibiayai oleh negara.

“Semua yang dari program pemerintah tidak usah bayar, jadi gitu,” kata Budi di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (19/4/22).

Sasaran dari program vaksin ini adalah masyarakat di segala usia, terutama mereka yang memasuki usia dewasa muda.

Baca juga:Peringati Hari Kanker Sedunia, YKI Medan Akan Gelar Edukasi dan Sosialisasi Pencegahan Kanker

Menkes juga menjelaskan pemberian vaksin kanker serviks merupakan salah satu tindakan preventif dan promotif yang dilakukan pemerintah. Sebagai salah satu penyakit paling mematikan di dunia, kanker ini juga jadi jenis penyakit yang cukup mahal dari segi pengobatan.

Oleh karena itu, tindakan pencegahan dengan melakukan vaksinasi diharapkan bisa menekan biaya pengobatan kanker dengan mencegah seseorang terkena penyakit ini. (saut/hm06)

Related Articles

Latest Articles