Medan, MISTAR.ID
Seorang bocah berusia 9 tahun, Raka Prastio Alfarizi tidak sengaja menemukan granat nanas diduga aktif di parit Asrama TNI-AD Singgahsanah 3 Jalan Gaharu/ Karantina Kelurahan Durian Kecamatan Medan Timur, Rabu (24/3/21) siang.
Raka sendiri mengaku, saat itu dirinya bersama teman-temannya sedang bermain kelerang di pinggir parit. Saat bermain itu, kelerengnya terjatuh di parit. “Ngambil guli (kelerang) di parit,” ucap dia.
Ketika mencari guli itu, ia melihat benda (granat nenas) yang dikiranya bola kasti. “Rupanya (benda) itu langsung diambil Bapak Sembiring,” ucap dia. Melihat benda yang diambil tersebut merupakan benda berbahaya, seorang warga kemudian mengamankannya. “Begitu saya lihat terus saya amankan,” ucap S Sembiring.
Baca juga: Peluru dan Granat Nenas Bikin Heboh Warga
Atas temuan ini, Sembiring kemudian melaporkan kepada kepala lingkungan dan diteruskan kepada Polsek Medan Timur. “Ini masih menunggu Brimob, biar granat nanas itu dibawa,” sebut dia.
Sembiring yang merupakan pensiunan TNI AD dari kesatuan Paldam I/BB itu mengaku kalau granat tersebut diduga masih aktif. “Kalau dilihat dari fisiknya masih aktif, karena masih ada alat pengamannya atau pemicu,” sebut dia sembari mengatakan kalau granat itu buatan Korea.
Hingga saat ini, granat nanas itu masih diamankan di lokasi yang aman di perkarangan rumah warga. Petugas Polsek Medan Helvetia bersama Koramil MT telah turun ke lokasi. Lokasi penemuan itupun telah dipasang garis polisi. (saut/hm09)
