10.1 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Bobby Resmikan RSUD Dr Pirngadi Jadi Rujukan Penanganan Stroke

Medan, MISTAR.ID

Guna memberikan pelayanan maksimal pada masyarakat dalam hal kesehatan, Wali Kota Medan Bobby Nasution meresmikan RSUD Dr Pirngadi menjadi rumah sakit rujukan percepatan penanganan stroke periode 4,5 jam di Kota Medan, Sabtu (19/3/22).

Selain RSUD Dr Pirngadi, RSUP H Adam Malik, RS Haji Medan dan RS Bunda Thamrin juga dapat digunakan masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan penanganan stroke. Sebagai bentuk keseriusan, Bobby juga memanggil keempat Direktur Utama (Dirut) rumah sakit rujukan tersebut untuk melakukan penandatanganan komitmen bersama.

Dikatakan Bobby, Pemko Medan terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, salah satu wujudnya lewat treatment atau penanganan.

Baca Juga:Mantan Ketua SMeCK Apresiasi Kepedulian Bobby Bangkitkan Kejayaan PSMS Medan

“Aktifitas yang tinggi terkadang berbanding terbalik dengan kesadaran kita menjaga kesehatan. Maka mulai ini, mari kita ubah pula pola hidup kita menjadi lebih baik dan menjaga kesehatan,” ucap Bobby Nasution, sembari memberikan secara simbolis stroke kit (banner informasi) kepada para dirut untuk dipasang di rumah sakit rujukan dan sejumlah fasilitas kesehatan di Kota Medan.

Ke depannya, Bobby pun berharap rumah sakit lain di Kota Medan ikut berkolaborasi dan berkontribusi menjadi rumah sakit rujukan. Sebab, jika mengandalkan empat rumah sakit saja, maka masih belum cukup untuk mengcover semua pasien dari berbagai wilayah di Kota Medan.

“Waktu 4,5 jam untuk penanganan dengan empat rumah sakit rujukan rasanya belum cukup bisa mengcover pasien yang jauh dari empat lokasi rumah sakit rujukan. Oleh karenanya, kami mengajak rumah sakit lainnya untuk berkolaborasi. Semakin banyak rumah sakit rujukan, makin banyak pula yang tertangani,” ungkapnya.

Baca Juga:Bobby Nasution Segera Bangun Jembatan Titi II Sicanang

Menurutnya, pihaknya juga akan terus mengupdate fasilitas-fasilitas kesehatan di RSUD Dr Pirngadi agar lebih mumpuni dalam melayani. “Kita akan terus berbenah,” pungkas menantu Presiden Joko Widodo itu.

Sebelumnya, Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (Perdossi) Cabang Medan dr Muhammad Yusuf SpS mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan pelatihan ke sejumlah dokter di beberapa rumah sakit.

“Kami juga minta izin kepada Pak wali, untuk memasang banner-banner atau papan informasi terkait hal ini di rumah sakit maupun fasilitas layanan kesehatan di Kota Medan, termasuk kantor-kantor pelayanan, seperti kantor kecamatan,” terangnya.(rahmad/hm10)

 

 

Related Articles

Latest Articles