10.1 C
New York
Wednesday, April 24, 2024

Banjir Medan, Jaya Arjuna: Drainase di Kota Medan Banyak Dipenuhi Sendimen

Medan, MISTAR.ID

Pengamat lingkungan Jaya Arjuna angkat bicara terkait banjir yang melanda Kota Medan. Sebagaimana diketahui, sebanyak 13 kecamatan di Kota Medan dilanda banjir, Senin (28/2/22).

Pria yang dikenal dengan gaya berbicaranya yang tegas itu menilai, ada tiga hal yang menjadi penyebab banjir di Kota Medan. Salah satunya, banyaknya drainase di Kota Medan yang sudah banyak dipenuhi sendimen.

“Kondisi ini menjadi penyebab utama banjir dan telah berlangsung lama. Tahun 2011 itu sendimennya 117 titik. Tahun ini sudah naik menjadi 1.500 titik, jadi titik genangan air saat ini sudah sangat banyak,” ujar Jaya saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (1/3/22) sore.

Baca juga:Banjir Akibatkan Kemacetan Lalu Lintas di Belawan

Menurut Jaya, sebenarnya Pemko Medan sudah mengetahui hal tersebut. Namun, yang dilakukan Pemko Medan selama ini hanya mengorek dengan menggunakan cangkul dan sekop.

“Jadi kalau mau memperbaiki Medan itu gak bisa cuma hanya diganti drainasenya, buat yang baru. Tapi bagaimana drainase itu mengalirkan air. Jadi harus dikerok, itu kata kuncinya,” katanya.

Permasalahan yang kedua, kata Jaya, tidak berfungsinya Kanal di Titi Kuning. Alhasil, arus air yang datang dari Sungai Deli tidak bisa dialirkan ke Sungai Percut.

“Jika Kanal tersebut berfungsi, beban Sungai Deli dapat berkurang. Jadi luapan Sungai Deli ke pemukiman warga dapat diminimalisir,” sebutnya.

Baca juga:Kapolsek Medan Barat Siapkan Dapur Umum Bantu Warga Terdampak Banjir

Untuk permasalahan yang ketiga, timpal Jaya, daerah hutan di hulu Sungai Deli dinilainya sudah rusak dan tak ditangani. Menurutnya, hal itu dikarenakan ada pembiaran terhadap pengerusakan hutan.

“Jadi hutan di hulu itu sudah rusak, sementara sendimen di kota macet, makanya terjadi banjir seperti ini,” pungkasnya. (ial/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles