Medan, MISTAR.ID
Forum Jurnalis Pariwisata (Forlispar) menggelar musyawarah di Kota Medan, Kamis (28/7/22). Dalam musyawarah yang diselingi dengan diskusi terkait pengembangan pariwisata Danau Toba itu, menyepakati Bagus Syahputra sebagai Ketua Forlispar periode 2022-2024. Bagus menggantikan Prayugo Utomo, yang sudah menjabat sejak 2018.
Musyawarah ini terselenggara atas kerjasama Forlispar dengan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) yang selama ini menjadi mitra strategis Forlispar dalam hal pengembangan Danau Toba.
Dalam sambutannya, Bagus mengatakan, Forlispar akan memberi dukungan dalam upaya pembangunan kawasan pariwisata Danau Toba. Selama ini Forlispar selalu menyoroti berbagai isu tentang pembangunan pariwisata Danau Toba. Bagi Forlispar, ini merupakan hal penting.
Baca Juga:Pemprov Sumut Dukung Upaya Pengembangan Wisata Danau Toba
Berbagai isu yang dikemas ke dalam produk jurnalistik bertujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak, bagaimana pembangunan kepariwisataan dan dinamika di dalamnya.
“Forlispar akan terus berkomitmen membangun kolaborasi untuk memajukan pariwisata baik di Danau Toba dan Sumatera Utara secara umum,” ujar Bagus.
Ia juga berharap, kepengurusan ke depan bisa semakin solid. Melakukan berbagai kegiatan yang bisa memberikan dampak kepada pengembangan pariwisata.
“Kemitraan dengan BPODT akan kita perkuat kembali. Sehingga bisa saling memberikan ide dan masukan untuk pengembangan pariwisata ke depannya. Kita juga melakukan upaya sinergi untuk mempublikasikan Danau Toba sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Sehingga dunia internasional bisa lebih mengenalnya,” ungkapnya.
Prayugo Utomo, Ketua Forlispar periode sebelumnya memberikan apresiasi kepada BPODT yang selama ini menjadi lembaga mitra. Dia berharap, kepengurusan ke depan bisa memaksimalkan kolaborasi dengan BPODT.
“Masih ada PR yang belum terlaksana selama periode saya menjabat. Semoga ke depan Forlispar bisa lebih baik lagi,” imbuhnya .
Baca Juga:Rumah Kreatif Seni Budaya Diharapkan Bisa Majukan Pariwisata Danau Toba
Musyawarah itu juga dihadiri sejumlah pejabat BPODT. Salah satunya adalah Kepala Divisi Komunikasi Publik Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) Anderson Situmeang. Anderson juga mengapresiasi eksistensi Forlispar yang selama ini bersinerdi dan berkolaborasi dengan pihaknya. Kolaborasi ini adalah bentuk implementasi dari Sinergitas Konsep Pentahelix ABCGM (Akademisi, Badan Usaha, Komunitas, Pemerintahan, dan Media).
“Media mampu menunjang kemajuan pariwisata melalui penyampaian informasi yang benar kepada wisatawan baik lokal maupun mancanegara,” ujar Anderson.
Anderson mengaku, BPODT sangat terbantu dengan keberadaan Forlispar. Sehingga informasi seputar pengembangan pariwisata Danau Toba yang saat ini terus digeber pemerintah bisa tersampaikan dengan baik.
“Kami sangat terbantu dengan adanya Forum Jurnalis Pariwisata ini yang sama sama membantu kami dalam mengawal pembangunan pariwisata Danau Toba yang berkualitas, berkelanjutan dan berkelas dunia sesuai yang diharapkan presiden melalui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” pungkasnya. (anita/hm12)
