12.8 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Akhyar-Salman Ingin Medan Cantik, Bobby-Aulia Ingin Kembalikan Kejayaan Medan

Medan, MISTAR.ID

Pasangan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi ingin menciptakan Kota Medan yang cantik dan berkarakter. Sementara, pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman ingin mengembalikan kejayaan Kota Medan.

Dua hal ini adalah closing statement (pernyataan penutup) kedua paslon dalam debat paslon yang difasilitasi oleh KPU Medan, Sabtu (7/11/20). Debat yang berlangsung di Hotel Grand Mercure ini disiarkan langsung oleh iNews TV serta Instagram dan Facebook KPU Medan.

“Hari ini Medan sudah lelah. Banjir, jalan berlubang hingga korupsi di dalamnya. Medan harus berbenah. Medan harus menang. Medan harus berjaya dulu lagi,” kata Bobby.

“Kami berdua menanamkan diri kami sebagai pemimpin yang melayani masyarakat. Masyarakat Medan butuh perhatian dari pimpinan Kota Medan. Kami menganggap kami orang tua. Kami akan perlakukan dengan baik, kami akan dengarkan, laksanakan, dan berlaku seadil mungkin. Kami anak muda ingin membangun sejarah baru bagi Medan sejarah yang sudah lama hilang.  Insya Allah, Medan jauh lebih berkah bersama Bobby-Aulia,” timpal Aulia Rahcman.

Baca Juga:Pertanyaan Debat Publik Pilkada Medan Disusun 5 Panelis, Ini Daftarnya

Pertanyaan yang sama juga disodorkan kepada pasangan nomor urut 1 Akhyar Nasution-Salman Alfarisi. Yakni pertanyaan kenapa masyarakat harus memilih mereka.

“Anak muda, pelajar, mahasiswa, alim ulama, tokoh masyarakat, guru, ayo bersama-sama kita bikin cantik Kota Medan yang berkarakter. Ini adalah kota kita. Ini adalah masa depan kita. Kita semua adalah warga yang bersahabat, saling hormat menghormati. Ini adalah kekayaan kita,” kata Akhyar.

“Berkarakter Medan komitmen AMAN. Kami hadir, hidup dan besar di Medan. Dekat dengan masyarakat, kami punya kawan yang banyak. Oleh sebab itu perlu dukungan semuanya untuk Akhyar-Salman,” kata Salman Alfarisi menimpali pernyataan penutup paslon nomor urut 1.

Debat pertama ini dibuka dengan pemaparan visi-misi kedua paslon. Sebagai nomor urut 1, pasangan AMAN diberi kesempatan memaparkan visi-misnya. Setelah itu, giliran pasangan Bobby-Aulia yang memaparkan visi-misinya.

Baca Juga:DPT Pilkada Medan 1.601.001 Pemilih

Debat mulai menghangat tatkala memasuki sesi saling memberi pertanyaan dan tanggapan antar paslon. Pasangan Bobby-Aulia menguji pasangan Akhyar-Salman dengan pertanyaan menyangkut strategi mensejahterakan masyarakat Medan Utara.

Menyikapi hal ini, Akhyar Nasution sempat menjawab kalau penurunan tingkat kesejahteraan juga terjadi di tingkat nasional. “Selain itu, Akhyar-Salman akan memaksimalkan sistem penangkapan ikan dan akan membuat rumah ikan,” kata Akhyar.

Sementara, ketika diberi kesempatan memberi pertanyaan, calon nomor urut 1 diwakili oleh Salman, menguji pendapat Paslon nomor urut 2 tentang Omnibus Law Cipta Kerja. Salman menekankan kalau UU Omnibus Law yang baru disahkan menjadi salah satu penyebab menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga:Desain Surat Suara Pilkada Medan Disepakati

Diberi kesempatan menyanggah, Bobby Nasution mengatakan, fakta bahwa industri-industri di Medan Utara yang belum menggunakan warga setempat sebagai pekerja, harus segera diubah. Masyarakat Medan Utara, menurutnya, harus mendapatkan manfaat dari keberadaan industri-industri skala lokal maupun nasional yang ada di daerahnya.

“Caranya, kita harus kembangkan pelatihan-pelatihan kerja dengan standar Badan Sertifikasi Profesi. Sehingga, masyarakat Medan Utara punya kualifikasi untuk diterima sebagai pekerja,” timpal Aulia Rachman.

Setelah melalui 6 sesi, debat yang dipandu oleh moderator Febrina Permata dan Rudianto ini akhirnya dipungkasi dengan saling salam siku.

Debat ini sendiri berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Peserta yang hadir dibatasi yakni paslon dan tim kampanyenya, serta KPU dan Bawaslu. Sementara, wartawan menyaksikannya lewat layar televisi yang disediakan panitia.
(iskandar/hm10)

Related Articles

Latest Articles