7.6 C
New York
Friday, April 26, 2024

719 Lulusan UMA Medan Ikuti Wisuda Daring

Medan, MISTAR.ID

Universitas Medan Area (UMA) terus melakukan peningkatan fasilitas dan kualitas pendidikan perguruan tinggi dengan mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) atau lulus berkualitas dan memiliki mutu dan daya saing, UMA mewisuda sebanyak 719 mahasiswa yang digelar secara daring, Sabtu (7/3/21) lalu. Hadir seluruh jajaran rektorat, termasuk dekanat UMA.

Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan mengatakan, UMA telah mengimplementasikan MBKM melalui penyempurnaan kurikulum menuju KKNI dan standar nasional Perguruan Tinggi sehingga menghasilkan lulusan yang inovatif, berkepribadian dan mandiri.

Baca Juga:Hadiri Wisuda Daring Sarjana ke XXXVIII UNITA, Bupati Taput:Jangan Tergilas Oleh Teknologi

“UMA saat ini tengah melaksanakan rekonstruksi kurikulum agar dapat beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) abad 21 dan revolusi industri 4.0,” ujar Dadan.

Rektor mengatakan, lulusan UMA kini dituntut memiliki keterampilan abad 21 dan literasi baru melalui program MBKM. Mantan Dekan Fakultas Teknik UMA itu menuturkan, kegiatan wisuda daring program sarjana dan magister periode I Tahun 2021 ini ditempatkan di Gedung Perpustakaan Kampus I UMA, Jalan Kolam Medan Estate, melalui aplikasi zoom dan live streaming youtube UMA.

Dadan mengatakan, wisuda kali ini sangat memperhatikan protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran virus corona, sementara wisudawan-wisudawati tetap berada di rumah masing-masing bersama orangtua. “Wisuda daring ini mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) RI No 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19),” ungkapnya.

Baca Juga:Di Tengah Pandemi, 53 Mahasiswa Indonesia di Wuhan Wisuda Secara Daring

Dikatakan Dadan, dalam Inpres itu menegaskan bahwa kegiatan yang mengumpulkan orang banyak dalam waktu lama berisiko tinggi sebagai klaster penyebaran Covid-19. “Karenanya UMA tetap melaksanakan wisuda secara daring, namun tetap berharap dapat melaksanakan wisuda secara luring jika pandemi Covid-19 sudah terkendali dan semua masyarakat telah mendapatkan layanan vaksin,” sebutnya.

Dadan kemudian mengucapkan terimakasih kepada orangtua yang mendampingi anaknya diwisuda sekaligus bertugas memindahkan umbul-umbul atau tali toga anaknya yang diwisuda.

Program MBKM, kata Dadan, telah diawali dengan keterlibatan 70 mahasiswa UMA melaksanakan program Kampus Mengajar di berbagai sekolah dasar (SD) di Sumut. “UMA telah melaksanakan kerjasama dengan PT Pelindo dalam program magang bersertifikat. UMA juga telah mengimplementasikan kerjasama dengan Bank Indonesia dalam program beasiswa kepada 50 mahasiswa UMA,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS) Drs HM Erwin Siregar mengatakan, dalam meningkatkan mutu UMA, yayasan telah melakukan berbagai pembangunan. “Saat ini yayasan sedang membangun gedung laboratorium dan menambah gedung kuliah baru yang refresentatif guna kenyamanan proses belajar mengajar,” kata Erwin.

Baca Juga:Cerita Seru Peserta Didik Baru Mengikuti MPLS Secara Daring

Selain itu, kata Erwin, YPHS terus berusaha membangun semangat mahasiswa melalui program pemberian beasiswa bagi mahasiswa bersaudara kandung, beasiswa siswa berprestasi dan beasiswa lainnya.

Sebelumnya, Wakil Rektor I UMA Dr Ir Siti Mardiana melaporkan, sebanyak 719 yang diwisuda terdiri 527 orang program sarjana dari 7 fakultas dengan 16 program studi, dan 192 orang program magister dari empat prodi. Pada wisuda daring ini, juga diperkenalkan sejumlah dosen yang baru meraih gelar doktor dari berbagai perguruan tinggi di dalam dan luar negeri. Juga diumumkan sejumlah mahasiswa yang meraih prestasi internasional dan internasional. (ial/hm12)

Related Articles

Latest Articles