9.1 C
New York
Saturday, April 27, 2024

1.581 Pasien Covid-19 Telah Dimakamkan di TPU Khusus Covid Simalingkar Medan

Medan, MISTAR.ID

Hingga Kamis (5/8/21) sudah sebanyak 1.581 orang yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Khusus Covid-19 di Jalan Simalingkar, Kota Medan. Hal ini membuat Wali Kota Medan merasa sedih. Ia berharap, angka tersebut jangan sampai ke angka 2.000.

“1.581 orang yang sudah dimakamkan di sini sejak tahun lalu. Belum setengah jam kita di sini, sudah tiga ambulan yang datang mengantarkan jenazah ke sini. Kalau bisa jangan sampai mencapai angka 2.000,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau lokasi tersebut, Kamis (5/8/21).

Bobby menyebutkan jenazah yang dimakamkan di sana bukan hanya warga Medan, tapi juga ada yang berasal dari luar Kota Medan. Tempat pemakaman itu sendiri memiliki kapasitas 5.000 makam.

Baca Juga:IDI Sumut Sesalkan Vaksinasi Covid-19 di GOR Deli Serdang Timbulkan Kerumunan

“Pemakaman umum untuk Covid-19 masih cukup. Ribuan itu tidak semua warga Medan. Karena yang meninggal terpapar Covid-19, maksimal 4 jam harus dimakamkan. Kita banyak terima rujukan dari luar daerah, yang kita hitung wilayahnya lebih dari 4 jam perjalanan kita makamkan di sini,” jelas Bobby.

Menurut menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu, Case Fatality Rate atau tingkat kematian akibat Covid-19 di Medan berada di angka 3,2 persen. Sementara jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 terus meningkat.

“Case fatality rate atau kasus kematian angkanya stabil 3,1 atau 3,2 tapi itukan nyawa manusia. Jumlah konfirmasi positif kita meningkat terus. Tingkat kesembuhan kita rendah. Jadi semakin banyak yang dirawat,” jelas Bobby.

Baca Juga:Tinjau Pelaksanaan Vaksin Covid-19 di Medan, Waka Polri Apresiasi Masyarakat

Karena itu Bobby mengajak masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Dengan begitu angka penyebaran virus corona semakin mudah ditekan dan meminimalisir angka kematian.

“Ini perlu ditangani semua. Lebih bagus kita mencegah. Karena kalau sudah terpapar, imun akan turun, Apalagi kalau ada komorbid. Seminggu terakhir sudah 107 yang dimakamkan di sini. Dan baru-baru ini ada 751 orang yang terpapar akibat Covid-19. Penyebaran begitu cepat, ayoklah ajak masyarakat ikuti prokes. Sebagus apapun program yang dicanangkan kalau masyarakat tidak ikuti, sama saja,” bebernya. (anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles