10.4 C
New York
Saturday, April 20, 2024

1.115 Titik Takbiran di Medan, Bobby Ingatkan Warga Patuhi Prokes Saat Takbiran dan Salat Id

Medan, MISTAR.ID

Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, mengingatkan agar umat muslim di Kota Medan melakukan takbiran dan Salat Id di masjid-masjid dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Hal ini disampaikannya saat melakukan Safari Ramadan di Masjid Perjuangan 45, Jalan H.M. Yamin, Kelurahan Sei Kera Hilir II, Medan Perjuangan, Selasa (4/5/21) sore.

“Untuk itu para pengurus masjid bisa mengajak jamaah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam menunaikan ibadah. Penerapan protokol kesehatan ini merupakan salah satu ikhtiar untuk mencegah penularan Covid-19 di Kota Medan,” kata Bobby.

Baca Juga: Wali Kota Medan Bobby Nasution Cek Penerapan Prokes di Kesawan City Walk

Bobby berharap, kejadian di negara sahabat India, dapat menjadi pelajaran. Penambahan kasus Covid-19 di negara tersebut bisa mencapai 300 ribu per hari. Salah satu penyebabnya adalah kegiatan keagamaan.

“Ada 1.115 masjid yang ada di Kota Medan. Ini artinya, ada 1.115 titik lokasi takbiran dan Salat Id di Medan. Saya tidak ingin ibadah umat muslim di bulan Ramadhan dan silaturahmi 1 Syawal dikatakan memicu peningkatan kasus Covid-19. Karena itu, kita harus menekankan, agar protokol kesehatan tetap dijalankan dalam pelaksanaan ibadah,” tegasnya.

Sementara itu, Bobby juga memgatakan pandemi Covid-19 telah memukul perekonomian umat, terutama mereka yang bekerja harian. Dalam hal ini, masjid juga dapat berperan untuk memulihkan perekonomian umat.

Baca Juga: Wali Kota Medan dan Gubsu Bagikan Masker dan Hand Sanitizer ke Pedagang

“Seharusnya, ekonomi syariah itu pertama kali diperkenalkan dan dikembangkan melalui masjid, bukan dari perbankan. Peran masjid dalam menggerakkan perekonomian syariah ini bertujuan untuk mengayomi umat, termasuk mereka yang terdampak pandemi,” imbuhnya.

Dalam waktu yang sama, Bobby kembali menyampaikan bahwa Pemko Medan telah mencanangkan Program Masjid Mandiri pekan lalu. Disebutkannya pula, ada 16 kriteria yang harus dipenuhi untuk menjadi masjid mandiri. Di antaranya adalah masjid tersebut memiliki koperasi dan legalitas, sertifikat lahan maupun bangunan.

Dalam acara ini, Pemko Medan menyerahkan bantuan sebesar Rp 50 juta kepada BKM Perjuangan 45 dan santunan kepada anak yatim piatu. Selain itu, Pemko juga menyediakan paket buka puasa untuk dibawa jamaah pulang ke rumah masing-masing.

Safari Ramadhan yang diisi tausiyah singkat dari ustaz M. Syukri Albani Nasution, M.A menyatakan, pemerintahan yang tidak memandang masjid sebagai pusat peradaban tidak akan berjalan dengan baik. Karena itu, Syukri yang merupakan pengurus MUI Medan ini mengatakan, sangat mendukung Program Masjid Mandiri yang baru saja dicanangkan oleh Wali Kota Medan.(anita/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles