Los Angeles, MISTAR.ID
TikTok memperingatkan orang tua dan pengguna atas video bunuh diri yang telah disematkan dalam sebuah klip.
Video yang menunjukkan seorang pria Amerika bunuh diri berasal dari streaming langsung Facebook dan telah diunggah ke berbagai platform media sosial, terkadang diedit menjadi video lain yang tidak terkait.
“Kami mengetahui bahwa klip bunuh diri yang disiarkan langsung di Facebook baru-baru ini beredar di platform lain, termasuk TikTok,” tweet TikTok pada hari, Senin (7/9/20).
Platform video bentuk pendek itu mengatakan sistemnya secara otomatis mendeteksi dan menandai klip tersebut karena melanggar pedoman komunitasnya.
Baca Juga:Donald Trump Terbitkan Larangan TikTok Beroperasi di AS
“Kami menghapus konten dan memblokir akun yang berulang kali mencoba mengupload klip, dan kami menghargai anggota komunitas kami yang telah melaporkan konten dan memperingatkan orang lain agar tidak menonton, terlibat, atau membagikan video semacam itu di platform apa pun untuk menghormati individu dan mereka. orang yang dicintai,” kata TikTok.
TikTok, yang sangat populer di kalangan anak-anak dan remaja, menyarankan video baru dari sumber yang tidak menjadi langganan pengguna di halaman Untuk Anda.
Baca Juga:Lindungi Data Privasi Anda di TikTok, Ini Tipsnya
Kirra Pendergast, CEO dari penyedia keamanan siber Australia Safe on Social, menyarankan orang tua untuk menjauhkan anak-anak kecil dari situs selama beberapa hari ke depan sampai semua klip ditemukan dan dihapus.
“Konten ini dibagikan secara luas sehingga kami ingin meminimalkan kerusakan sebanyak mungkin,” katanya di Facebook. Pendergast mengatakan klip itu dibagikan di TikTok dengan menyamar sebagai video tentang anak kucing.
“Ini membangunkan banyak orang tua tentang apa yang dapat diekspos kepada anak-anak mereka, ketika anak-anak berusia delapan tahun menggunakan TikTok dan dapat melihat ini sambil mengira mereka sedang menonton video anak kucing. Ini menakutkan bagi orang tua,” katanya. (the jakarta post/ja/hm10)
