Moscow, MISTAR.ID
Presiden Rusia, Iran dan Turki akan mengadakan konferensi video pada hari Rabu untuk membahas konflik di Suriah, dilaporkan dari Kremlin Selasa (30/6/20).
Dalam perang sembilan tahun Suriah, Rusia dan Iran adalah pendukung asing utama pasukan Presiden Bashar al-Assad, sementara Turki mendukung pejuang oposisi. Di bawah proses diplomatik sejak tahun 2017, mereka sepakat untuk bekerja untuk meningkatkan pertempuran.
Baca juga: Turki Bombardir Milisi Kurdi, 5 Warga Sipil Tewas
Pembicaraan hari Rabu antara Vladimir Putin, Hassan Rouhani dan Tayyip Erdogan dijadwalkan sekitar pukul 1100 GMT, kata Kremlin.
Baca juga: Turki Bombardir Suriah, 19 Tentara Tewas
Setelah meningkatnya kekerasan yang menyebabkan hampir satu juta orang terlantar, Turki dan Rusia sepakat pada bulan Maret untuk menghentikan permusuhan di wilayah barat laut Suriah, Idlib. Bulan ini jet militer membom desa-desa di daerah yang dikuasai pemberontak.
Dua minggu lalu, Rusia dan Turki menunda pembicaraan tingkat menteri bilateral yang diperkirakan akan fokus pada Suriah dan Libya, negara lain di mana mereka mendukung pihak lawan. (Reuters/JA/hm06)
