11.5 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Partai Republik Kuasai DPR AS Setelah Menang Pemilu Sela

Washington, MISTAR.ID

Partai Republik menang atas pemilihan umum paruh waktu atau pemilu sela Amerika Serikat. Partai Republik mengamankan 218 kursi beda tipis dengan Partai Demokrat.

Dilansir BBC, Kamis (17/11/22), kemenangan ini menandai kembalinya pemerintahan yang terpecah, karena posisi Demokrat masih mempertahankan kekuasaan di Senat. Sementara itu, mantan Presiden Donald Trump telah mengumumkan dia akan mencalonkan diri lagi.

Partai Republik sekarang diproyeksikan untuk memenangkan antara 218-223 kursi di DPR dengan 435 kursi, menurut CBS.

Baca Juga:AS Gelar Pemilu Sela, TPS Mulai Dibuka

Kevin McCarthy, yang dipilih oleh Partai Republik untuk menjadi calon mereka untuk menggantikan Demokrat Nancy Pelosi sebagai Ketua DPR berikutnya pada hari Selasa, merayakan telah “secara resmi membalik” kamar.

“Orang Amerika siap untuk arah baru, dan House Republicans siap untuk mewujudkannya,” cuit anggota Kongres California itu pada Rabu malam.

Untuk terpilih sebagai ketua, pemimpin minoritas DPR Republik harus bekerja untuk menerima dukungan mayoritas dari 435 anggota DPR penuh. Presiden Joe Biden mengucapkan selamat kepada McCarthy dan menawarkan kerja sama dengan Partai Republik.

Baca Juga:Sekutu Putin Akui Intervensi Pemilu AS

“Seperti yang saya katakan pekan lalu, masa depan terlalu menjanjikan untuk terjebak dalam perang politik. Rakyat Amerika ingin kita menyelesaikan sesuatu untuk mereka. Mereka ingin kita fokus masalah yang penting bagi mereka dan membuat hidup mereka lebih baik,” kata presiden dari Partai Demokrat itu.

Sebagai partai mayoritas, Partai Republik akan menjalankan komite kunci, memberdayakan mereka untuk memulai undang-undang dan menyelidiki Biden, keluarganya, dan pemerintahannya.

Tetapi setiap undang-undang yang didukung Partai Republik yang muncul di DPR bisa saja diblokir di Senat, yang masih dikendalikan oleh Demokrat.

Baca Juga:Raja Malaysia Batalkan Pemilu Sela Di Sabah

Partai Republik berharap popularitas Biden yang relatif rendah, inflasi yang membandel, dan fakta bahwa peta kongres digambar ulang oleh legislatif negara bagian yang dipimpin Partai Republik akan menandai kemenangan paruh waktu yang besar.

Kesalahan atas pertunjukan Selasa lalu sebagian besar jatuh pada dua pemimpin partai: Trump dan pemimpin minoritas Senat Mitch McConnell. (detik/hm14)

Related Articles

Latest Articles