Washington, MISTAR.ID
Nevada kini menjadi harapan Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Joe Biden untuk bisa meloloskannya ke Gedung Putih. Biden berharap bisa meraih seluruh suara elektoral di negara bagian Nevada. Diperkirakan, Biden akan memenangkan enam suara elektoral di Nevada, sementara jumlah suara yang dihitung di negara bagian itu telah mencapai 86 persen.
Untuk sementara, Biden unggul tipis dengan perolehan suara sebanyak 49,3 persen. Sementara pesaingnya yang merupakan petahana, Donald Trump, mengantongi 48,7 persen suara. Pada Rabu (4/11/20), pejabat negara bagian setempat mengatakan hasil penghitungan lebih lanjut tidak akan diketahui hingga Kamis (5/11/20).
Sementara itu, Pennsylvania kemungkinan menjadi negara bagian yang membutuhkan waktu paling lama untuk mengumumkan pemenang. Negara bagian ini memiliki 20 suara elektoral. Pihak berwenang setempat berharap dapat menyelesaikan penghitungan pada Jumat.
Baca juga: Tunggu Hasil Pilpres AS, Warga Ramai Berkumpul
Namun, pada Rabu, tim kampanye Trump menuntut penghitungan suara di Pennsylvania supaya dihentikan. Trump menuduh pejabat pemilihan melarang pengawas utusan Partai Republik mendekati tempat penghitungan suara, dan hanya dibolehkan memantau dari jarak 7,6 meter.
Dilansir media, hingga saat ini, penghitungan suara masih berlangsung di beberapa negara bagian. Hasil sementara menunjukkan Biden mengantongi 264 suara elektoral, termasuk di Michigan dan Wisconsin. Sementara Presiden Trump mengantongi 214 suara elektroal. Dalam Pilpres AS, dibutuhkan 270 suara elektoral untuk memenangkan kursi kepemimpinan di Gedung Putih. (cnn/hm09)
