Singapura, MISTAR.ID
Mantan perdana menteri Inggris Boris Johnson telah didapuk sebagai pembicara utama pada konferensi blockchain bulan Desember di Singapura.
Menurut runtutan acara untuk Simposium Internasional tentang Kemajuan Blockchain (International Symposium on Blockchain Advancements), Johnson akan menyampaikan pidatonya pada 2 Desember 2022.
Acara yang diselenggarakan oleh perusahaan teknologi blockchain ParallelChain Lab ini akan diadakan di InterContinental Singapore dari 1 Desember hingga 2 Desember 2022.
Baca juga:Â Boris Johnson Mundur dari Pencalonan, Ini Calon Terkuat PM Inggris
Blockchain bergantung pada jaringan komputer yang terdesentralisasi untuk mencatat transaksi. Aplikasinya yang paling terkenal adalah cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum.
Mantan Wakil Presiden Amerika Serikat Dick Cheney juga akan menghadiri acara tersebut sebagai pembicara tamu unggulan.
Dalam siaran pers yang dikeluarkan pada hari Senin (31/10/22), ParallelChain Lab menggambarkan ISBA bertujuan untuk memandu jalan menuju ekonomi digital melalui diskusi yang “memotong hype teknologi”. Perusahaan juga mengatakan ISBA akan “bebas dari pengaruh komersial, keuangan atau politik”.
Baca juga:Â Pengganti Boris Johnson Hari ini Ditentukan, Dua Kandidat Bertarung
Menurut media Inggris, Johnson dibayar £130.000 (sekitar 2,3 miliar rupiah) untuk berbicara di acara Dewan Agen dan Pialang Asuransi di AS pada bulan September.
Johnson juga mengatakan dia akan menghadiri konferensi iklim COP27 di Mesir yang dimulai Minggu (6/11/22) dan berlangsung hingga 18 November 2022. (cna/hm09)
