11.1 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Mahathir Nyalon Lagi Jadi PM Malaysia di Usia Hampir Satu Abad

Jakarta, MISTAR.ID

Mahathir Mohamad yang merupakan mantan Perdana Menteri Malaysia menyatakan akan mencalonkan diri kembali dalam pemilihan perdana menteri. Pria yang kini berusia 97 tahun itu adalah perdana menteri di era tahun 1981-2003 dan 2018-2020.

Mahathir diketahui mendaftarkan diri sebagai calon PM Malaysia di kantor pemerintah Kuah, Kabupaten Langkawi pada Sabtu (5/11/22). Puluhan pendukung tampak menyambutnya dengan sorak sorai. Mereka juga terlihat membawa bendera partai bentukan eks PM itu, Partai Pejuang Tanah.

“Saya masih berdiri dan berbicara dengan Anda, saya kira saya bisa membuat alasan yang masuk akal,” kata Mahathir di depan kantor itu, seperti dikutip AFP.

Baca Juga:Mahathir Mohamad Bakal Nyaleg di Pemilu Malaysia pada Usia 97 Tahun

Ia juga yakin dirinya masih memiliki peluang yang bagus untuk maju dalam pemilu Malaysia meski usianya kini sudah 97 tahun. Mahathir menerangkan tak akan membentuk aliansi dengan partai yang dipimpin penjahat. Kata ini merujuk pada Partai Malaysia Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) yang berkuasa saat ini.

Sejumlah pengamat ragu, Pemegang Rekor Dunia Guinness itu bisa kembali memperoleh kursi PM di pemilu Malaysia kali ini. “Waktu Mahathir sudah berlalu. Dia diberi kesempatan kedua dan menyia-nyiakannya,” ujar pengamat dari Universitas Nottingham Malaysia Bridget Welsh.

Welsh kemudian berujar, “Peluang dia kali ini untuk mencalonkan diri sebagai perdana menteri sangat tipis.” Selain bicara soal peluang, faktor kesehatan menjadi salah satu isu merespons pencalonan Mahathir sebagai PM. Sebab, baru-baru ini Mahathir sempat dilarikan ke rumah sakit karena positif Covid-19. Beberapa bulan lalu Mahathir juga sempat dirawat di RS Jantung karena alami sesak napas.

Baca Juga:Positif Covid-19, Mantan PM Mahathir Mohamad Dirawat di Rumah Sakit

Selain Mahathir, PM Malaysia saat ini Ismail Sabri Yaakob dan pemimpin oposisi dari Partai Pakatan harapan Anwar Ibrahim juga mendaftarkan diri sebagai calon perdana menteri. Malaysia bakal menggelar pemilu pada 19 November mendatang. Pelaksanaan pesta demokrasi Malaysia ini dilakukan lebih cepat sepuluh bulan dari jadwal semestinya.(cnn/hm15)

Related Articles

Latest Articles