12.5 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Liu Xiaohui, Tersangka Kasus Pembantaian 9 Orang di Sebuah TK Swasta di Kabupaten Anfu Berhasil Ditangkap

Beijing, MISTAR.ID

Sebuah kasus kriminal besar terjadi di Kota Ji’an, Kabupaten Anfu, China pada Rabu (3/8/22) pukul 10.22 menurut waktu setempat. Menurut akun publik “Keamanan Publik Anfu”, tersangka melarikan diri setelah melakukan kejahatan.

Dalam kejadian tersebut, tiga orang dinyatakan meninggal dunia,s edangkan enam orang lainnya mengalami luka-luka.

Setelah insiden itu, Kementerian Keamanan Publik, Komite Partai Provinsi dan Kota, serta pemerintah, sangat memperhatikan hal itu dan menuntut agar para pelaku ditangkap dan diadili sesegera mungkin.

Baca Juga:Efek Sanksi China Kepada Taiwan Memperburuk Ekonomi RI

Para pemimpin utama Komite Politik dan Hukum Provinsi, serta Departemen Keamanan Publik Provinsi langsung mengambil alih penanganan kasus. Para ahli dari Kementerian Keamanan Publik pun datang langsung untuk membantu proses penangkapan.

Berkat kerjasama dari berbagai elemen keamanan provinsi, kota dan kabupaten, tersangka Liu Xiaohui, yang diketahui lahir pada Desember 1974 itu, cepat teridentifikasi, dilacak dan kemudian ditangkap.

Pria itu ditangkap, Kamis 3 Agustus 2022 sekitar pukul 22:50 waktu setempat, tepatnya di Kotapraja Shaokou, Kabupaten Wan An. Tersangka ditangkap dan dibawa ke pengadilan.

Menurut laporan sebelumnya dari “Keamanan Publik Anfu”, pada 3 Agustus 2022 pukul 10:22, sebeuah peristiwa kriminal terjadi di Kabupaten Anfu, Provinsi Jiangxi.

Baca Juga:Bakar Mantan Istri saat ‘Livestreaming’, Pria China Dihukum Mati

Seorang gangster yang mengenakan topi dan masker, membawa senjata, bergegas ke salah satu taman kanak-kanak swasta di Kabupaten Anfu. Tujuannya, menyerang dan melukai orang. Akibat insiden ini, 3 orang meninggal dunia dan 6 luka-luka.

Setelah penyelidikan awal, Liu Mouhui (48) yang berasal dari Kotapraja Liaotang, Kabupaten Anfu, diidentifikasi sebagai tersangka kriminal.

Otoritas keamanan setempat langsung memberikan petunjuk untuk menyelesaikan kasus secara langsung akan diberi hadiah RMB 100.000 (sekitar dua ratusan juta rupiah) bagi pengungkapan kasus tersebut.

Baca Juga:Ledakan Gas di Tianjin China, Tiga Orang Hilang dan 11 Luka-luka

Menurut laporan berita, staf Biro Pendidikan Kabupaten Anfu memberi keterangan, taman kanak-kanak yang diserang tersebut adalah taman kanak-kanak swasta.

“Alasan mengapa ada anak-anak saat musim panas adalah karena orang tua dari anak-anak itu harus pergi bekerja, dan taman kanak-kanak membantu penjagaan anak saat musim panas,” kata staf keamanan setempat.

Staf juga mengatakan, para pemimpin Biro Pendidikan yang relevan telah bergegas ke tempat kejadian itu, tetapi tidak ada balasan pesan yang terbaru.(guancha.cn/hm01)

Related Articles

Latest Articles