19 C
New York
Sunday, May 19, 2024

Kanada Larang Penjualan Senjata Penyerang Setelah Penembakan Massal

Ottawa , MISTAR.ID

Kanada melarang penjualan senjata penyerang setelah kejadian penembakan massal dua minggu yang lalu yang menewaskan 22 orang, jelas Perdana Menteri Justin Trudeau pada hari Jumat (1/5/20).

“Senjata penyerang itu didesain untuk satu tujuan yaitu untuk membunuh manusia dalam jumlah besar dengan waktu yang singkat. Tidak ada gunanya dan tidak akan ada tempat untuk senjata semacam itu di Kanada,” jelas Tredeau.

Trudeau sebelumnya mengatakan, bahwa sebuah larangan sedang dalam proses bahkan sebelum kejadian penembakan massal dua minggu yang lalu, di provinsi Nova Scotia, dimana penembak dengan senjata telah membunuh 22 orang.

Sebuah sumber mengatakan pada Kamis bahwa larangan tersebut akan diumumkan secepat mungkin termasuk beberapa variasi senjata penyerang.

Larangan tersebut yang mencakup pembelian, penjualan, pengiriman, mengimpor atau menggunakan senjata tersebut, akan efektif sesegera mungkin dengan mengubah regulasi pemerintah.

Pemilik senjata seperti itu mempunyai dua tahun untuk membuangnya dan Tredeau mengatakan pemerintah selanjutnya akan membuat undang-undang terkait memberikan kompensasi yang adil untuk hal ini.

Pakar data Angus Reid merilis sebuah survey pada hari Jumat yang mendapati bahwa 78 persen orang Kanada mendukung kebijakan larangan senjata penyerang tersebut.

Sumber : CNA
Pewarta: Julyana Ang
Editor : Jelita Damanik

Related Articles

Latest Articles