10.3 C
New York
Thursday, April 18, 2024

Jajaran Tokoh Taliban Dikabarkan Bertengkar Masalah Kepemimpinan Baru Afghanistan

Kabul, MISTAR.ID

Pertengkaran hebat terjadi antara jajaran tokoh Taliban atas pembentukan pemerintahan baru di Afghanistan. Kabar pertengkaran ini disampaikan beberapa tokoh senior Taliban kepada kantor berita BBC, Selasa, (14/9/21).

Menurut mereka, argumentasi terjadi antara salah satu pendiri Taliban, Mullah Abdul Ghani Baradar, dengan seorang anggota kabinet di istana kepresidenan Afghanistan di Kabul.

Terdapat sejumlah laporan yang belum dapat dikonfirmasi mengenai perselisihan paham di internal Taliban sejak Baradar menghilang dari pandangan publik dalam beberapa hari terakhir.

Taliban secara resmi membantah adanya perselisihan semacam itu.

Baca juga: Prancis Tolak Berhubungan dengan Taliban

Seorang sumber Taliban mengatakan kepada BBC Pashto bahwa Baradar dan Khalil ur-Rahman Haqqani, menteri urusan pengungsian, adu mulut mengenai masalah kepemimpinan. Satu tokoh dari jaringan militan Haqqani juga dikabarkan turut bertengkar.

Di Qatar, seorang tokoh senior Taliban mengonfirmasi bahwa sebuah argumen pernah terjadi di istana kepresidenan di Kabul pekan kemarin. Pertengkaran dikabarkan terjadi karena Baradar, deputi perdana menteri, tidak senang dengan struktur pemerintahan interim di Afghanistan.

Ada juga laporan bahwa perselisihan ini terjadi atas masalah siapa yang paling berjasa dalam kemenangan Taliban di Afghanistan pada 15 Agustus lalu. Baradar dikabarkan meyakini bahwa kemenangan harus didasarkan pada diplomasi. Sementara grup Haqqani meyakini kemenangan harus dicapai melalui pertempuran.

Baca juga: Taliban Sita 18 Batang Emas dan Uang Rp93 Miliar dari Rumah Mantan Wapres Afghanistan

Baradar adalah pemimpin pertama Taliban yang berkomunikasi langsung dengan seorang presiden Amerika Serikat. Ia pernah berdiskusi via telepon dengan Donald Trump di tahun 2020.

Sebelum itu, ia mewakili Taliban dalam menandatangani perjanjian Doha mengenai penarikan pasukan AS dari Afghanistan. (medcom/hm06)

Related Articles

Latest Articles