8.2 C
New York
Thursday, March 28, 2024

Infeksi Covid-19 di Korea Utara Capai 2 Juta Kasus

Pyongyang, MISTAR.ID

Korea Utara meningkatkan produksi pasokan medis di tengah wabah virus Corona yang tengah menghantam negara ini, kantor berita negara Korean Central News Agency (KCNA) melaporkan pada hari Kamis (19/5/22).

Outlet berita Korea Utara itu melaporkan 262.270 kasus tambahan dengan gejala demam dan satu kasus kematian pada hari Rabu (18/5/22). Namun, pihaknya tidak melaporkan jumlah kasus yang dinyatakan positif Covid-19.

KCNA melaporkan setidaknya 740.160 orang telah dikarantina. Angka ini menandai dugaan infeksi Corona yang mendekati dua juta kasus, karena jumlah total kasus saat ini mencapai 1,98 juta. Setidaknya 63 orang dilaporkan telah meninggal akibat infeksi virus Corona.

Baca Juga:Laporkan Wabah Pertama Covid-19, Korut Lockdown Total

Korea Utara secara resmi melaporkan wabah Covid-19 pada pekan lalu dan menghubungkan salah satu kematian dengan varian virus Omicron.

Pakar kesehatan mengatakan, Korea Utara tidak memiliki cukup alat tes untuk memastikan jumlah orang yang terinfeksi virus tersebut. Sejauh ini, Pyongyang juga belum menanggapi tawaran bantuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan negara lain.

Wakil Penasihat Keamanan Nasional Seoul mengatakan pada hari Rabu (18/5/22), bahwa Korea Selatan dan Amerika Serikat telah menawarkan untuk mengirim bantuan medis, tetapi belum ada tanggapan dari Pyongyang.

Baca Juga:Korut Perketat Sistem Darurat Anti Covid-19

KCNA melaporkan pada hari Kamis (19/5/22), bahwa otoritas kesehatan meningkatkan produksi obat-obatan tradisional yang digunakan untuk mengurangi demam dan rasa sakit karena efektif dalam pencegahan dan penyembuhan penyakit berbahaya.

Sejumlah pabrik telah meningkatkan produksi alat suntik, obat-obatan, alat sterilisasi dan termometer dengan cara kilat. “Ribuan ton garam segera diangkut ke Pyongyang untuk menghasilkan larutan antiseptik,” lapor KCNA, Kamis (19/5/22).

Pemerintah juga telah mengimbau masyarakat untuk menggunakan obat penghilang rasa sakit dan mengonsumsi obat rumahan yang tidak diverifikasi, seperti berkumur air garam atau minum teh daun willow. (detik/hm14)

Related Articles

Latest Articles