Kuala Lumpur, MISTAR.ID
Berdasarkan temuan pengawas konsumen Hong Kong, biskuit Malaysia disinyalir mengandung zat berbahaya. Bahkan, dewan konsumen Hongkong mengumumkan 60 sampel biskuit dan kerupuk kemasan yang diproduksi Hup Seng Industries Bhd, mengandung zat pemicu kanker antara lain, glisindol atau akrilamida.
Mirisnya lagi, dewan konsumen juga menyebut, 40% dari label nutrisi yang dicantumkan menyesatkan.
Malaysia sendiri mengaku akan melakukan penyelidikan. Divisi Keamanan dan Kualitas Pangan Kementerian Kesehatan setempat mengaku telah melakukan verifikasi.
Baca Juga:Waspada! Ini Kebiasaan yang Bisa Picu Kanker Payudara
“Lokasi pabrik (Hup Seng), memegang sertifikat HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Points) Malaysia,” katanya dikutip The Edge, Senin (25/10/21).
Menurut situsnya Hup Seng sendiri adalah salah satu pembuat biskuit terkemuka di Malaysia. Anak usaha perusahaan yang terkait dengan produk biskuiy kerupuk dikabarkan telah berkomentar.
Hup Seng Perusahaan Makanan (M) Sdn Bhd mengaku akan bekerja sama dengan pihak berwenang. Termasuk jika ada penyelidikan jika perlu.
Baca Juga:Ini Gejala Kanker Ovarium yang Harus Diwaspadai
“Kami ingin memastikan bahwa kerupuk krim khusus kami yang diproduksi dan dipasarkan di Malaysia layak untuk dikonsumsi manusia dan sesuai dengan peraturan setempat, standar kualitas, dan standar keamanan pangan,” kata perusahaan.
“Menjadi produsen makanan yang bertanggung jawab secara sosial sejak tahun 1958, kualitas dan keamanan produk selalu menjadi prioritas pertama dan utama kami.”(cnbc/hm10)
