11.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Dua Warga Korsel Sembuh Dari Covid-19 Dengan Terapi Plasma

Seoul,MISTAR.ID

Dua pasien lansia Korea Selatan pulih dari pneumonia parah setelah dirawat dengan plasma pasien yang sembuh dari Covid-19, kata peneliti, Selasa (7/4/20). Kesembuhan itu memberikan harapan dalam menghadapi pandemi global Covid-19

Para ilmuwan telah memperlihatkan manfaat potensial plasma (cairan darah) dari individu yang telah pulih dan tubuhnya telah mengembangkan antibodi terhadap virus yang memungkinkan tubuh untuk menyerang virus tersebut.

Terapi plasma bisa dijadikan alternatif untuk pasien dalam kondisi kritis yang tubuhnya tidak bisa merespon obat antivirus, jelas Choi Jun-yong, seorang dokter dan peneliti di Severance Hospital di Seoul, tempat dimana kedua pasien tersebut dirawat.

Walau demikian uji klinis skala besar masih diperlukan untuk
membuktikan efektivitasnya.

Salah satu dari kedua pasien adalah seorang pria berusia 71 tahun yang tidak merespon pada pengobatan dasar Covid-19. Kondisinya membaik ketika diobati dengan plasma dari pasien berusia 20-an yang sudah pulih. Pengobatan dilakukan bersamaan dengan pemberian steroid.

Pasien satunya lagi, seorang wanita berusia 67, yang juga tidak merespon pengobatan dasar termasuk dengan obat malaria, obat HIV, dan terapi oksigen. Mulai pulih setelah menerima terapi plasma dan steroid secara bersamaan, jelas para peneliti.

Penemuan mereka telah dipublikasikan di Journal of Korean
Medicine.

Kwon Jun-wook, seorang pejabat di Kantor Pusat Pengendalian
Penyakit Seoul, mengatakan terapi plasma adalah penting ketika tidak ada vaksin atau pengobatan yang tersedia. Dia meminta para ahli untuk segera menyelidiki dua kasus ini.

Studi kecil pada plasma telah menunjukkan efektivitasnya dalam mengobati penyakit menular, termasuk Ebola dan SARS.

Ujicoba dimulai di Perancis pada hari Selasa yang melibatkan 60 pasien di rumah sakit Paris, setengah dari mereka akan menerima plasma dari pasien yang pulih.

BPOM Amerika Serikat mengizinkan dokter untuk bereksperimen
dengan strategi melawan virus korona, dan ujicoba lainnya juga dilakukan di China.

Sumber : CNA News
Editor : Mahadi
Alih Bahasa : Julyana Ang

Related Articles

Latest Articles