Uttarakhand, MISTAR.ID
Jumlah korban tewas dalam banjir bandang yang dipicu robohnya sebuah gletser di India utara pekan kemarin bertambah menjadi 40 orang. Menurut laporan kantor berita media, petugas menemukan tambahan dua jenazah dalam pencarian hari ketujuh pada Minggu, (14/2/21)
Sebongkah gletser dari dekat gunung Nanda Devi yang merupakan bagian dari Himalaya jatuh ke sebuah sungai pada 7 Februari lalu. Air sungai pun meluap, dan memicu banjir bandang yang menerjang dua lokasi proyek pembangunan pembangkit tenaga listrik dan jembatan.
Otoritas setempat melaporkan, hingga saat ini masih ada 164 orang yang masih dinyatakan hilang. Sebagian besar korban dalam musibah ini adalah pekerja proyek. Sebelumnya, Kepala Kepolisian negara bagian Uttarakhand Ashok Kumar melaporkan bahwa petugas telah berhasil menyelamatkan 25 pekerja dari lokasi kejadian.
Baca juga: Longsor Salju Di India, 18 Tewas, 200 Hilang
Terjangan air yang membawa bongkahan gletser merusak dua situs proyek PLTA dan lima jembatan di jaringan sungai Alaknanda. Air banjir juga menerjang beberapa ruas jalan dan perumahan, memaksa otoritas setempat mengevakuasi sejumlah desa.
Warga desa Raini tempat pecahnya gletser Himalaya mengaku mendengar suara kencang saat kejadian. Mereka juga melihat terjangan air dalam jumlah besar yang mengalir deras di jaringan sungai Alaknanda. “Sebelum kami mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, terjangan air sungai telah menghancurkan area sekitar,” tutur Dharam Singh, seorang warga lokal. (medcom/hm09)
