7.9 C
New York
Friday, April 19, 2024

Kisah Eks Napi yang Menjadi Anak Muda Terkaya di Dunia

Jakarta, MISTAR.ID

Pria ini bernama Gustav Magnar Wizoe, dia yang lahir di Frøya, Norwegia ini usianya baru menginjak 29 tahun tapi kekayaannya sudah tembus US$4,3 miliar. Kalau dirupiahkan dengan kurs Rp14.354 per dolar AS, kekayaan Gustav mencapai Rp61,72 triliun. Dengan kekayaan itu, ia menempati peringkat orang terkaya dunia nomor 655.

Majalah Forbes merilis daftar orang terkaya sejagat dunia pada tahun ini. Dari daftar itu, ada 10 anak muda berusia di bawah 30 tahun yang memiliki kekayaan dengan nilai kolektif mencapai US$46,3 miliar atau Rp666 triliun. Dan salah satunya adalah nama Gustav Magnar Wizoe.

Mengutip berbagai sumber, Gustav merupakan anak dari pendiri SalMar ASA, Gustav Wizoe. SalMar yang dimaksud merupakan perusahaan peternakan ikan Norwegia dan salah satu produsen salmon budidaya terbesar di dunia yang didirikan pada 1991 lalu, atau 2 tahun sebelum Gustav lahir.

Baca juga:Kekayaan Global Meningkat, China Geser AS Sebagai Negara Terkaya Dunia

Kegiatan utama perusahaan meliputi budidaya fase laut, produksi induk dan smolt, pemrosesan dan penjualan salmon budidaya. Perusahaan ini memegang 100 lisensi untuk produksi salmon Antlantik di Norwegia.

Nah, melalui perusahaan inilah, Gustav bisa menjadi salah satu taipan muda terkaya di dunia. Kekayaan mulai terpupuk sejak 2013 lalu, atau saat ia baru menginjak usia 19 tahun.

Saat itu, sang ayah mewariskan 47 persen sahamnya di SalMar kepada Gustav. Warisan itu menjadikannya miliarder termuda ketiga di dunia. Karena warisan itu, Forbes mencatat kekayaan bersih Gustav mencapai US$2,9 miliar pada 2018 lalu.

Tidak hanya Andalkan Warisan

Tapi, bukan hanya warisan yang kemudian membuat kekayaan Gustav melesat sehingga menjadikannya triliuner muda. Pasalnya, selain dari warisan, Gustav yang sebelumnya bekerja untuk MGM Property, juga mempunyai kepiawaian bisnis.

Dia merupakan salah satu investor di sektor teknologi dan informasi, serta perusahaan rintisan dan properti.

Ia memiliki portofolio investasi yang mengesankan dengan memberikan dukungan kepada perusahaan rintisan seperti Gobi, pesaing Snapchat dan Keybutler, aplikasi yang mitra Airbnb.

Pada 2017 lalu, ia bersama dengan mitra bisnisnya juga menanamkan modal di Solsiden, sebuah perusahaan pengelola penyewaan bar dan restoran di Trondheim.

Upaya investasi itu membuat diversifikasi bisnisnya menjauh dari kerajaan bisnis salmon yang telah dibesarkan ayahnya.

Karena upayanya itu, ia pernah bilang bahwa orang tuanya menyesal karena telah mengangkatnya menjadi pewaris perusahaan di usia yang begitu muda.

Meskipun menjadi seorang taipan, Gustav tetap saja tidak bisa menghilangkan jiwa mudanya. Ia memiliki gaya hidup sama dengan para anak muda lainnya.
Ia suka dandan. Dalam beberapa gambar foto, ia selalu tampak necis dengan balutan pakaian yang dirancang desainer mahal.

Tak hanya itu, Gustav juga sangat hobi traveling ke berbagai negara dunia. Di usia mudanya, ia juga pernah harus meringkuk di penjara.

Baca juga:Mengenal Bernard Arnault, Sosok Terkaya Kalahkan Jeff Bezos

Masa kelam itu terjadi setelah ia secara ugal-ugalan mengemudikan mobil dengan kecepatan 116 km di zona 60 km per jam. Karena ulahnya itu, ia harus meringkuk di penjara selama 14 hari.

Saat di penjara itulah, ia mengalami kerasnya hidup. Selama dipenjara, Gustav mengatakan selalu menjadi sasaran pemerasan oleh narapidana lainnya.

Tetapi, di luar perangainya itu, ia ternyata seorang anak yang sangat mencintai orang tuanya. Bukti kecintaan itu bisa dilihat dari tato bergambar kedua orang tua di lengannya sambil menghadap langit berawan dan berbintang. di tato itu ia menuliskan ‘Dua Pahlawanku’.  (cnn/hm06)

Related Articles

Latest Articles