12.5 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Warga Tapsel Ditemukan Tinggal Tulang Belulang, Diduga Tewas Dimangsa Harimau

Medan, MISTAR.ID

Seorang pria bernama Saipul Ritonga (60) warga Dusun Sitalak, Desa Lobu Tayas, Kecamatan Aek Bilah, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), ditemukan tinggal tulang belulang setelah sebelumnya diduga tewas diterkam Harimau Sumatera.

Direktur Yayasan Alam Liar Sumatera (YALS) Haray Sam Munthe menyampaikan, pada Kamis (11/8/22) sekira pukul 14.00 WIB Saipul berjalan meninggalkan Dusun Sitalak dengan berjalan kaki menuju Dusun Adian.

Saat itu Saipul hendak ke Desa Silangkitang, Kecamatan Aek Bilah, Kabupaten Tapsel, untuk menemui kerabatnya bernama Saruddin Ritonga. “Setelah meninggalkan Dusun Sitalak, Saipul melanjutkan perjalanan menuju dusun terdekat, yaitu Dusun Adian, dengan jarak tempuh sekitar 2,8 Km ke arah Barat,” ujarnya via WhatsApp, Jumat (19/8/22).

Baca Juga:Harimau Sumatera Mati Akibat Racun Serangga Di Aceh Selatan

Setelah beberapa lama menempuh perjalanan darat, Saipul tidak kunjung tiba di rumah saudaranya di Dusun Silangkitang. Pada Rabu 17 Agustus 2022 pagi, Saruddin Ritonga berniat menyusul Saipul ke Dusun Sitalak dengan berjalan kaki.

“Sekitar 500 meter sebelum sampai di Dusun Sitalak, Saruddin menemukan tas, sepatu, parang dan beberapa potongan tulang-belulang. Tak hanya itu, Sahruddin juga menemukan potongan kaki yang masih terlihat jelas telapak kaki yang dikenali adalah potongan tubuh milik Saipul,” jelasnya.

Sahruddin berusaha mengumpulkan anggota tubuh korban yang berserakan, namun dia mendengar suara-suara aneh dari balik rimbunan belukar yang ia duga adalah Harimau Sumatera.

Baca Juga:2 Ekor Harimau Sumatera akan Dilepasliarkan di Taman Nasional Kerinci Seblat

Sahruddin pun bergegas pulang dan memberitahu warga Dusun Adian, selanjutnya menghubungi keluarga lainnya yang berdomisili di luar Desa Lobu Tayas.

Malam harinya, sejumlah warga dari dusun lain bersama Kepala Desa Lobu Tayas mendatangi lokasi. Namun, saat itu warga tidak berani mengumpulkan potongan tubuh korban yang hanya tulang-belulang, karena Harimau Sumatera tidak mau menjauh dari lokasi.

“Pencarian ditunda, warga baru bisa mengumpulkan tulang-belulang korban pada pagi harinya. Sisa potongan tubuh korban selanjutnya dimakamkan di Dusun Sitalak,” katanya.(ial/hm15)

Related Articles

Latest Articles