Medan, MISTAR.ID
Curhatan wanita cantik bernama Citra Andy langsung viral di media sosial (medsos) Instagram. Dia mengaku mengalami penganiayaan dan pelecehan seksual saat berada di salah satu cafe di Jalan Sei Serayu, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Sunggal. Penganiayaan itu berawal saat korban diajak temannya berinisial AH ke kafe tersebut. AH sendiri merupakan suami artis ibukota Olla Ramlan. Di dalam unggahan Instagramnya, korban menceritakan kejadian yang dia alami.
“Penganiayaan dan pelecehan tersebut terjadi di tongkrongan/ Kafe Kuhi. Bermula saat saya bersama teman, AH, seorang pengusaha muda dan memiliki nama yang cukup populer di Medan, pergi bersama-sama ke cafe tersebut untuk menemui teman akrabnya,” tulis korban di feed akun instagramnya @citraandy.
Saat berada di cafe itu, korban mengaku ditinggal AH dan temannya yang lain untuk memesan menu di lantai bawah. Sesaat kemudian, teman AH yang tidak dia kenal meminta nomor HP dan korban mengatakan tidak ada. Diduga karena kecewa dengan jawaban korban, pelaku kemudian mencoba meminta nomor rekening yang kemudian tidak diberikan korban.
Baca juga:Â Viral Bu Camat di Tebing Tinggi Digerebek Selingkuh di Hotel, Suami: Tidak Benar Itu!
Menurut dia, selanjutnya pelaku memegang payudaranya disaksikan teman-teman lainnya serta pelayan. “Teman saya AH saat itu sudah kembali dan melihat kejadian biadab tersebut dan diam saja melihat saya dianiaya dan dilecehkan,” katanya. Korban kembali menjelaskan, jika dirinya dianiaya dengan cara diseret hingga tergeletak di lantai. Kemudian, pelaku menendang dan memukul bagian belakang pinggul dan lutut korban secara membabi buta, hingga membuatnya pincang dan sulit berjalan.
“Tidak ada satupun yang berani mengamankan atau memberi perlindungan kepada saya, dikarenakan pelaku merupakan kolega atau teman dekat pemilik Cafe Kuhi di Jalan Sei Serayu tersebut” katanya. Atas kejadian itu, korban kemudian membuat laporan ke Polrestabes Medan pada 13 Maret 2022, yang tertuang dalam Nomor STTLP/822/III/2022/SPKT.Polrestabes Medan/ Polda Sumut. Korban kemudian memohon kepada Kapolri, Kapolrestabes Medan, serta Komnas HAM untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang dia alami.
“Saya memohon kebenaran dan keadilan dapat ditegakkan terhadap permasalahan saya ini. Tidak ada upaya yang lain yang dapat saya lakukan selain berserah diri kepada Allah SWT dan kepada bapak-bapak pejabat khususnya yang bergerak di bidang hukum semoga orang-orang yang curang atau berniat untuk bermain di dalam perkara saya ini dapat diberikan tindakan tegas. Terima kasih” ucapnya.
Baca juga:Â Viral! Wanita Berhijab Dijambret 2 Pria di Jalan Tarutung Siantar
Unggahannya ini kemudian direspon Komnas Perempuan dan Polrestabes Medan. Dilihat Rabu (16/3/22), postingan korban direspon oleh akun @komnasperempuan bercentang biru. Korban juga dipersilahkan melengkapi identitas diri dan kronologis kasusnya di formulir aduan Komnas Perempuan .
Tak hanya itu, akun resmi Instagram Polrestabes Medan (@polrestabes.medan) juga turut berkomentar. “Baik, terima kasih atas informasinya. Kami akan tindaklanjuti, mohon doa dan dukungannya,” pungkasnya. Unggahan korban sendiri dibanjiri dukungan dari para netizen. Selain meminta aparat hukum memproses kasus tersebut, rekan-rekan korban meminta agar korban tidak mau berdamai untuk menyelesaikan kasus itu. (ial/hm09)
